Bisnis.com, JAKARTA – Berbagai perusahaan dunia yang bergerak di bidang farmasi berlomba memproduksi vaksin virus Covid-19 untuk mengakhiri pandemi.
Tahapan pembuatan vaksin Corona membutuhkan waktu yang lama dan rumit. Vaksin Covid-19 harus melalui uji fase ketiga yang kemudian mendapatkan persetujuan setelah terbukti aman dan efektif.
Sejauh ini, ada dua jenis vaksin telah diklaim keefektifannya mencapai lebih dari 90 persen pada uji klinis tahap ketiga.
Kedua perusahaan Amerika Serikat yang sukses mencapai nilai lebih dari 90 persen, yaitu Pfizer-BioNTech dan Moderna. Selain itu, perusahaan asal China Sinovac masih menjalani uji klinis tahap ketiga.
Lantas, kapan vaksin Covid-19 dapat diproduksi dan berapa harga jual di pasar? Berikut kisaran harga yang akan dibanderol untuk tiga vaksin Covid-19 yang sedang menjalani tahapan uji fase ketiga:
1. Moderna
Moderna merupakan perusahaan bioteknolgi dari Amerika Serikat yang bekerja sama dengan National Institutes of Health (NIH). Perusahaan ini sedang mengembangkan vaksin Covid-19 dengan nama mRNA-1273.
Harga vaksin Moderna berkisar antara US$25-US$37 dollar atau setara dengan Rp354.125 hingga Rp524.105 per dosisnya. Berdasarkan data sementara uji klinis tahap akhir, vaksin Moderna diklaim mempunyai tingkat efektivitas mencapai 94,5 persen.
Baca Juga Apakah Vaksin Virus Corona Aman? |
---|
2. Pfizer dan BioNTech
Pfizer, perusahaan asal AS, bekerja sama dengan perusahaan bio teknologi dari Jerman, BioNTech. Mereka telah setuju memasok 100 juta dosis ke Amerika Serikat.
Harga yang dibanderol adalah US$39 dollar atau setara dengan Rp552.435 untuk dua kali suntikan. Dengan begitu, tiap dosis vaksin Pfizer ini akan dikenakan biaya sekitar $19,50 dollar atau setara dengan Rp276.217.
Vaksin Pfizer dan BioNTech mengklaim kandidat vaksin yang dikembangkannya yaitu 95 persen efektif dan tidak memiliki efek samping yang serius. Penggunaan vaksin ini dapat mencegah Covid-19 dengan kategori ringan dan parah.
3. Sinovac
Perusahaan bio farmasi asal China, yaitu Sinovac Biotech disebut mampu memicu respon imun yang cepat. Vaksin tersebut menghasilkan tingkat antibody lebih rendah daripada orang yang telah pulih dari infeksi Covid-19.
Dikabarkan sebelumnya, Bio Farma Indonesia telah mencapai kesepakatan setidaknya untuk membeli 40 juta dosis dari vaksin Sinovac, dengan biaya sekitar Rp200 ribu per dosis. Namun, harga jual vaksin Sinovac belum ditetapkan hingga kini.