Bisnis.com, JAKARTA—Indonesia mempromosikan pariwisata 5 destinasi wisata super prioritas dalam Indonesia – China Tourism and Investment Forum, dan berharap para investor datang untuk menanamkan modalnya.
Hari Santosa Sungkari, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengungkapkan pemerintah Indonesia telah meningkatkan belanjanya untuk mendukung destinasi super prioritas hingga 6 kali lipat pada 2020 dibandingkan dengan 2019.
“Ini menunjukkan bahwa pemerintah Indonesia sangat serius membangun destinasi super prioritas,” katanya pada Jumat (18/12/2020).
Dia menuturkan alokasi belanja pemerintah pada 2020 untuk pengembangan 5 destinasi super prioritas di Indonesia mencapai Rp9,75 triliun. Sementara pada tahun lalu, alokasi belanja pemerintah hanya sebesar Rp1,67 triliun.
Adapun perincian alokasi belanja pemerintah untuk 5 destinasi wisata super prioritas tersebut antara lain, Danau Toba sebesar Rp3,6 triliun, Borobudur Rp1,7 triliun, Labuan Bajo Rp1,5 triliun, Mandalika Rp2,3 triliun, dan Likupang Rp693 miliar.
Saat ini, dia mengungkapkan pemerintah juga membangun sumber daya manusia untuk menyambut para turis atau pelancong di 5 destinasi super prioritas selain membangun infrastruktur terkait dengan tujuan wisata tersebut.