Bisnis.com, JAKARTA - Menggunakan 2 masker sekaligus dinilai lebih efektif mencegah penularan virus Corona (Covid-19).
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Sistem Infeksi di Houston Methodist Hospital, Texas, Firas Zabaneh, pemakain 2 masker menambahkan lebih banyak lapisan penyaringan udara yang akan dihirup. Dengan demikian, lebih sedikit partikel yang menembus melalui masker.
Namun pemakaiannya tidak akan efektif jika masker yang digunakan berkualitas rendah atau tidak sesuai standar.
Zabaneh lebih percaya memakai masker berkualitas baik yang dipasang dengan erat di wajah dan dibuat dari beberapa lapisan bahan yang sesuai akan memberikan perlindungan yang tepat. Namun, satu pengecualian bagi masker yang berkatup.
"Untuk tujuan kendali sumber, siapa pun yang memakai masker dengan katup pernafasan harus menggunakan masker sekunder di atas masker utama," saran Zabaneh.
Hal ini dimaksudkan untuk memberikan perlindungan bagi orang lain jika pemakai masker dengan katup pernafasan terinfeksi SARS-CoV-2.
Dia menyarankan untuk mencari masker yang menyaring dengan baik dan memberikan segel yang baik tanpa terlalu menghambat pernapasan Anda. "Ada banyak masker seperti itu di pasaran saat ini," imbuhnya.
Asisten Pofesor Teknik Mesin Universitas Binghamton Scott Schiffres, yang telah mengerjakan pengujian masker sejak pandemi Covid-19 dimulai, mengatakan bahwa meningkatkan perlindungan tidak hanya tentang menambahkan lebih banyak lapisan filtrasi.
Jika masker dikenakan dengan cara yang mengganggu kesesuaian masker di wajah, hal ini dapat menyebabkan udara yang tidak difilter bocor melalui celah.
"Bukan kemampuan filter yang membatasi kinerja, tetapi kesesuaian dengan wajah," ujarnya dikutip dari Healthline, Jumat (5/2/2021).
Schiffres menerangakn bahan masker bedah sangat bagus (lebih dari 95 persen pada 0,1 mikrometer), tetapi dalam praktiknya sekitar 20 persen udara akan menyelinap di antara masker dan penutup masker, sehingga efisiensinya menurun menjadi sekitar 80 persen .
"Jika Anda hanya meletakkan dua masker bedah satu di atas yang lain, lebih banyak udara yang benar-benar akan bocor di sekitar segel saat resistensi melalui masker meningkat, dan bahkan lebih sedikit udara yang akan disaring, membuat penggunaan ini merugikan," jelasnya.
Menggabungkan masker kapas dengan masker bedah juga bisa menimbulkan masalah. "Bahan kapas adalah filter sederhana dibandingkan dengan masker bedah," kata Schiffres.
Oleh karena itu menggabungkan masker berbahan kapas dengan masker bedah atau masker KN95 akan meningkatkan ketahanan terhadap pernapasan dan menyebabkan kebocoran udara yang lebih besar.