Bisnis.com, JAKARTA – Program vaksinasi terhadap penyakit pandemi virus corona (Covid-19) mulai dilakukan di banyak negara. Secara umum, prioritas vaksin awal adalah kelompok tenaga kerja medis dan orang berisiko seperti lansia.
Salah satu pertanyaan yang kemudian muncul adalah, apakah aman menemui orang tua atau lansia yang telah mendapatkan suntikan vaksin? Vaksin yang kini tersedia memang efektif, tetapi perlindungannya tidak sempurna.
Selain itu, mengingat infeksi virus corona baru ini masih menyebar di banyak tempat, dan temuan sejumlah varian baru yang dinyatakan para peneliti lebih menular dari versi sebelumnya, maka akan lebih baik tetap berhati-hati.
Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC) orang berusia 65 tahun ke atas menyumbang 80 persen kematian Covid-19 di Amerika Serikat. Itulah sebabnya mereka menjadi prioritas untuk divaksin.
Akan tetapi, orang tua dengan sistem kekebalan yang lemah mungkin tidak menanggapi dengan baik dan Food and Drug Administration (FDA) menemukan vaksin Moderna dan Pfizer kurang efektif pada kelompok usia di atas 65 tahun.
Satu-satunya hal yang pada akhirnya akan mengurangi risiko infeksi adalah ketika Amerika Serikat mencapai herd immunity, yang berarti bahwa virus diturunkan ke tingkat yang sangat rendah dan masyarakat dapat kembali normal.
Dilansir dari npr.org, Selasa (9/2) June McKoy, profesor kedokteran di Northwestern University Feinberg School of Medicine mengatakan sampai saat itu, orang lain atau yang lebih mudah masih menunjukkan bahaya yang nyata bagi orang tua mereka.
