Bisnis.com, JAKARTA--Mola TV menayangkan film Percy, bercerita tentang petani kecil melawan perusahaan agribisnis raksasa dunia. Film ini diklaim sebagai salah satu koleksi terbaik Mola TV.
Perwakilan Mola TV Mirwan Suwarso menilai menonton film Percy membangkitkan optimisme penonton bahwa sesuatu yang diyakini benar harus diperjuangkan dengan sungguh-sungguh.
"Film Percy hanyalah salah satu koleksi film bergenre drama terbaik dari ribuan koleksi film yang dimiliki Mola TV," katanya dalam siaran pers pada Jumat (19/3/2021).
Dia menambahkan pihaknya akan terus melakukan kurasi film-film terbaik dunia dari berbagai genre dan menambah koleksi.
Koleksi-koleksi yang akan ditambah, lanjutnya, menyesuaikan dengan profil pelanggan Mola TV yang membutuhkan tontonan cerdas dan menginspirasi.
Film Percy mengangkat kisah nyata kasus seorang petani Kanada bernama Percy Schmeiser yang berseteru dengan Monsanto, perusahaan agribisnis raksasa dunia di pengadilan pada 1998.
Baca Juga Mola TV Akan Hadirkan Charlie Puth |
---|
Kasus ini menarik perhatian dunia karena pertarungan yang dianggap tak seimbang.
Percy Schmeiser, petani kanola yang sederhana dari wilayah Bruno, Saskathewan dan berusia 70 tahun melawan konglomerasi dunia Monsanto, perusahaan produsen produk pangan GMO (genetically modified organism) yang menguasai hampir seluruh industri pangan dunia.
Dibintangi oleh aktor peraih Oscar Christopher Walken, film ini tayang pertama kalinya di Indonesia secara eksklusif di Mola TV.
Kasus Percy Schmeiser (Christopher Walken) itu bermula dari surat somasi yang dilayangkan Monsanto kepada Percy karena menemukan bukti ada kandungan genetik pada hasil panen Percy, dan patennya hanya dimiliki oleh Monsanto.
Singkatnya, Percy dianggap melanggar hukum. Padahal Percy hanya bertani dengan cara menyimpan bibit sendiri seperti yang diajarkan keluarga dan dilanjutkan dari generasi ke generasi berikutnya.
Percy tak mau diam, ia memutuskan melawan dan menyewa pengacara Jackson Weaver (Zach Braff).
Kasus ini lantas mendapat perhatian dari aktivis lingkungan Rebecca Salcau (Christina Ricci) yang lalu membantu Percy untuk terus berjuang hingga naik banding ke Mahkamah Agung.
Percy mendapatkan banyak dukungan dari seluruh dunia. Dia bahkan diundang ke India untuk berbicara di sebuah konferensi pangan.