Bisnis.com, JAKARTA - Badan keamanan obat Korea Selatan pada Rabu (7/4/2021) menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 yang diproduksi oleh perusahaan farmasi setempat Janssen Korea Ltd.
Vaksin yang diproduksi dengan kerjasama dari Johnson Johnson itu menunjukkan kemanjuran sekitar 66 persen terhadap Covid-19.
Melansir The Korea Times, Kementerian Keamanan Makanan dan Obat mengesahkan penggunaan rejimen satu kali Janssen karena vaksin tersebut efektif dalam mencegah infeksi Covid-19 sedang hingga parah di antara orang dewasa berusia 18 tahun ke atas.
Ini menandai vaksin Covid-19 ketiga yang disetujui oleh otoritas Korea Selatan setelah vaksin raksasa farmasi Inggris-Swedia AstraZeneca dan Universitas Oxford dan oleh Pfizer Inc.
Negara itu menandatangani kontrak dengan Janssen untuk 6 juta botol untuk peluncuran vaksinnya. Botol tersebut rencananya akan diberikan pada kuartal ketiga.
Sejak Korea Selatan memulai kampanye vaksinasi pada 26 Februari, total 1,03 juta orang, atau 1,99 persen dari 52 juta penduduk, telah menerima suntikan pertama mereka.
Vaksin AstraZeneca telah diberikan kepada 887.452 orang, sedangkan 151.614 menerima vaksin Pfizer, menurut otoritas kesehatan.
Negara ini telah mengamankan cukup banyak vaksin virus corona untuk memvaksinasi 79 juta orang, lebih dari 52 juta populasinya. Ini berusaha menyelesaikan vaksinasi 12 juta orang pada akhir Juni dan bertujuan untuk mencapai kekebalan kawanan pada November 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
