Bisnis.com, JAKARTA - Dalam dunia medis, mata kedutan disebut dengan istilah myokymia. Kondisi ini terjadi ketika otot-otot mata mengalami kejang berulang kali. Kebanyakan mata kedutan hanya berlangsung beberapa menit, tapi kadang-kadang bisa berlangsung selama berhari-hari atau lebih.
Benarkah mata yang kedutan pertanda mendapat rezeki atau ada seseorang yang tengah merindukanmu? Atau hal tersebut hanya sekadar mitos belaka? Simak arti kedutan dan penjelasannya secara ilmiah dan primbon berikut ini!.
Kedutan bisa terjadi mata kanan atau kiri Anda. Bahkan juga bisa muncul di bagian atas atau bawah mata. Jika kamu tiba-tiba mengalami kedutan di kelopak mata kanan, maka menurut mitos artinya kamu akan merasa bersedih. Jadi, kamu bisa lebih berhati-hati dan menjaga perasaan hati.
Jika kedutan di ekor mata kanan sebelah kanan artinya kamu akan bertemu dengan orang yang jauh, bisa jadi kerabat atau teman lama. Kedutan di bagian mata ini memiliki arti bahwa kamu akan bersedih atau suasana hati sedang kurang baik.
Lalu apa arti kedutan mata kanan bawah jika dilihat dari sisi medis? Kondisi ini sering kali ditemukan dan terjadi, serta umumnya tidak berbahaya dialami.
Miokimia atau kedutan mata kanan bawah biasa hanya terjadi dalam satu waktu, dan juga pada satu mata saja. Kondisi dimana kedua mata mengalami kedutan miokimia adalah hal yang jarang terjadi.
Mulai dari tak terasa sama sekali sampai sangat menganggu, tingkat keparahan yang diakibatkan miokimia berbeda. Kedutan pada mata kanan bawah dapat hanya terjadi selama beberapa detik, tetapi bisa juga terjadi dalam jangka waktu lama. Dari beberapa jam sampai berhari-hari, tetapi hal ini masih dikategorikan kondisi normal.
Penyebab kedutan mata kanan bawah
Dilansir dari aido.id, kondisi mata kanan bawah alami kedutan yang mendadak muncul adalah karena terjadinya kontraksi otot pada bagian kelopak mata kanan atas atau kiri atas. Kedutan ini juga dapat terjadi di kelopak bagian kiri bawah atau mata kanan bawah. Diketahui dari beberapa kasus, bahwa kedutan dapat terjadi pada area alis di sisi ujung mata. Dari sisi medis, kedutan mata kanan bawah dapat menjaid sebuah tanda terjadinya:
- Mata yang mengalami iritasi.
- Mata yang lelah, seperti diakibatkan menatap layar gadget smartphone atau komputer terlalu lama.
- Mengalami stres.
- Alergi pada benda yang ada di lingkungan sekitar Anda, yang mana ini mengakibatkan tubuh lepas histamin. Hal ini yang menyebabkan mata menjadi gatal, berkedut, dan juga berair.
- Mengonsumsi terlalu banyak tembakau, alkohol, dan kafein.
- Efek samping dari mengonsumsi obat tertentu.
- Kurang tidur.
- Walaupun begitu, kedutan mata kanan bawah dapat menjadi hal yang lebih serius, apabila disebabkan efek penyakit tertentu.
Spasme hemifasial dan blefarospasme menjadi salah satu masalah yang sering kali ditemukan pada pasien yang mengalami kedutan mata kanan bawah. Spasme hemifasial terjadi bukan hanya di kelopak mata, tetapi hampir pada seluruh bagian salah satu sisi wajah. Apabila Anda mengalami kondisi kedutan seperti ini maka dengan segera periksakan diri Anda ke dokter ahli untuk segera mendapatkan perawatan dan penanganan yang tepat.
Sementara itu, blefarospasme adalah kondisi yang mana pada awalnya kelopak mata akan sering berkedip, kemudian akan menyebabkan kelopak mata tersebut menjadi tertutup.
Kasus blefarospasme jarang terjadi, tetapi harus segera ditangani jika gejala awal tersebut muncul. Anda tidak dapat menyepelekan hal ini karena dapat menyebabkan gangguan fungsi mata, yakni seperti mata yang menjadi lebih sensitif pada cahaya, serta terjadinya gangguan fungsi mata.