Bisnis.com, JAKARTA - Gejala diabetes dapat dilihat dari kulit tubuh. Sebab, diabetes sering sekali memengaruhi kondisi kulit, bila kadar glukosa terlalu tinggi.
Mengutip dari Aad.org, Senin (3/5/2021), gejala diabetes bisa dilihat dari kondisi kulit. Maka perawatan diri dan gaya hidup sangat penting untuk menjaga kadar gula darah.
Berikut gejala diabetes yang sering muncul pada kulit:
1. Bercak kuning, kemerahan, atau coklat pada kulit Anda
Gejala diabetes yang muncul adalah kulit akan tampak seperti porselen yang mengilap. Kulit juga akan terasa gatal dan nyeri. Penyakit kulit kadang muncul dan kadang hilang.
2. Area kulit yang lebih gelap yang terasa seperti beludru
Bercak gelap (atau pita) dari kulit di bagian belakang leher, ketiak, selangkangan. Ini menjadi tanda bahwa Anda memiliki terlalu banyak insulin dalam darah Anda. Ini seringkali merupakan tanda pradiabetes. Secara medis kondisi kulit ini disebut acanthosis nigricans.
3. Kulit yang keras dan menebal
Gejala diabetes yang muncul yakni kulit yang kencang dan lembut di punggung tangan Anda. Jari-jari menjadi kaku dan sulit digerakkan. Jika diabetes tidak terkontrol dengan baik selama bertahun-tahun, Anda akan merasa seperti ada kerikil di ujung jari Anda.
Kulit yang keras, tebal, dan tampak bengkak dapat menyebar, muncul di lengan bawah dan lengan atas. Itu juga bisa berkembang di punggung atas, bahu, dan leher. Terkadang, penebalan kulit menyebar ke wajah, bahu, dan dada.
Dalam kasus yang jarang terjadi, kulit di atas lutut, pergelangan kaki, atau siku juga menebal, sehingga sulit untuk meluruskan kaki, mengarahkan kaki, atau menekuk lengan. Di mana pun ia muncul, kulit yang menebal selalu bertekstur kulit jeruk.
4. Lepuh
Ini jarang terjadi, tetapi penderita diabetes dapat melihat lepuh tiba-tiba muncul di kulit mereka. Anda mungkin melihat lepuh besar, sekelompok lepuh, atau keduanya. Lepuh cenderung terbentuk di tangan, kaki, atau lengan bawah dan terlihat seperti lepuh yang muncul setelah luka bakar serius. Berbeda dengan lepuh yang timbul setelah luka bakar, lepuh ini tidak terasa nyeri.
5. Infeksi kulit
Orang yang menderita diabetes cenderung mengalami infeksi kulit. Jika Anda mengalami infeksi kulit, maka Anda akan merasa kulit panas dan bengkak yang terasa nyeri. Ruam yang gatal dan terkadang lepuh kecil, kulit bersisik kering, atau cairan putih yang terlihat seperti keju cottage.
Infeksi kulit dapat terjadi di setiap area tubuh Anda, termasuk di antara jari-jari kaki Anda, di sekitar satu atau lebih kuku Anda, dan di kulit kepala Anda.
6. Luka dan luka terbuka
Memiliki gula darah (glukosa) yang tinggi dalam waktu lama dapat menyebabkan sirkulasi yang buruk dan kerusakan saraf. Ada sirkulasi yang buruk dan kerusakan saraf, yang dapat membuat tubuh Anda sulit menyembuhkan luka. Hal ini terutama berlaku di kaki. Luka terbuka ini disebut tukak diabetes.