Bisnis.com, JAKARTA — Zinc adalah mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Meskipun dalam jumlah kecil, zinc memiliki manfaat yang baik untuk kehidupan.
Zinc berperan membantu pembuatan DNA, pertumbuhan sel, pembentukan protein, penyembuhan jaringan yang rusak, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Menggabungkan makanan kaya zinc dengan protein akan meningkatkan penyerapan mineral. Namun, menggabungkan sumber makanan hewani akan lebih baik dibandingkan dengan sumber nabati.
Tetapi kelebihan asupan ini juga tidak baik. Konsumsi zinc yang tidak tepat dapat menyebabkan beberapa dampak buruk.
Asupan zinc yang direkomendasikan untuk pria di atas 19 tahun adalah 11 mg sehari dan untuk wanita adalah 8 mg. Selama kehamilan dan menyusui, kebutuhannya meningkat.
Asupan zinc hingga 40 mg, setiap hari dianggap aman untuk dikonsumsi. Anda tidak boleh mengambil lebih dari jumlah ini untuk waktu yang lama.
Dilansir dari timesofindia, Jumat (23/7/2021) berikut dampak buruk konsumsi zinc berlebihan :
1. Sakit perut
Asupan zinc yang berkepanjangan dapat menyebabkan sakit perut. Dalam kasus yang parah, ini dapat menyebabkan iritasi usus dan perdarahan gastrointestinal.
2. Kekurangan tembaga
Asupan zinc yang berlebihan dapat menekan penyerapan tembaga dan besi dalam tubuh.
3. Perubahan rasa
Asupan zinc yang tinggi juga dapat mengubah indra perasa. Anda mungkin akan memiliki sensasi rasa yang tidak enak atau seperti logam di mulut.
3. Mual dan muntah
Mual dan muntah adalah efek samping yang umum dari keracunan zinc. Anda harus mengambil bantuan medis segera dalam kasus seperti itu.
4. Demam dan kedinginan
Toksisitas zinc juga dikaitkan dengan gejala mirip flu, seperti demam, kedinginan, batuk, sakit kepala, dan kelelahan.
