Bisnis.com, JAKARTA — Vaksin Merah Putih ditargetkan dapat digunakan oleh Indonesia pertengahan 2022.
Saat ini ada tujuh pengembangan berbeda untuk bakal calon vaksin lokal pertama. Ketujuhnya pengembangan vaksin Merah Putih tersebut juga menggunakan platform, mitra industri dan target Emergency Use Authorization (EUA)
yang berbeda.
Vaksin Merah Putih sendiri digadang-gadang menjadi vaksin Covid-19 yang di buat oleh karya anak bangsa dari awal hingga akhir produksi.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Andi Khomeini Takdir mengungkapkan perkembangan dari vaksin Merah Putih.
"Perkembangan R&D Vaksin Merah Putih. The Real Vaccine from our own Researchers ," tulisannya pada Twitternya @dr_koko28.
Berikut update perkembangan vaksin merah putih terkini :
1. Universitas Airlangga (Unair)
Vaksin Merah Putih buatan Unair Bermitra industri dengan Biotis Pharmaceutical. Platform yang digunakan Inactived virus O EUA. Target EUA pada semester 1 2022.
2. LIPI
LIPI rencanakan bermitra dengan Bio Farma. Platform yang digunakan Protein rekombinan modifikasi RBD. Target EUA rampung Januari 2023.
3. LBM Eijkman
Bio Farma menjadi mitra industri LBM Eijkman. Platform yang digunakan ialah protein rekombinan. Target EUA pada September 2022.
4. Universitas Indonesia
Etana Biotechnologies masih dalam proses menjadi mitra industri dari UI.
Platform yang digunakan DNA, RNA, & virus like particles. Target EUA pada Juli 2022.
5. Universitas Padjajaran
Bio Farma menjadi mitra industri dari pengembangan vaksin Merah Putih di Unpad.
Protein rekombinan modifikasi RBD menjadi platform yang digunakan dengan target uji klinik manusia pada September 2022.
6. Institut Teknologi Bandung
Platform yang digunakan adalah Adenovirus & protein rekombinan dengan target uji imunogenesitas di 2021.
7.Universitas Gadjah Mada
Platform yang digunakan lrotein rekombinan dengan target EUA pada Januari 2023.