Bisnis.com, JAKARTA - Sutradara Netflix "Squid game" mengatakan dia stres dari menulis dan mengarahkan seri tersebut hingga menyebabkan giginya rontok.
Hwang Dong-hyuk mengungkapkan tentang tekanan besar yang dia rasakan saat syuting serial Korea. Di serial itu, Hwang menciptakan, menulis, dan mengarahkan setiap episode.
"Ya, maksud saya, seperti yang Anda katakan, ini adalah seri sembilan episode dan saya adalah satu-satunya yang menulis naskah dan mengarahkan semuanya, jadi ini adalah tugas yang sangat menantang secara fisik, mental, dan emosional," ujar Hwang dilansir dari Insider yang mengutip The Hollywood Reporter.
Dia mengatakan merasa stres karena cerita serial itu tidak benar-benar memiliki konsep yang paling sederhana, jadi dia harus memutar otak dan memperbaiki setiap kekurangan yang muncul setiap saat.
Hwang mengakui bahwa tekanan mental menyebabkan reaksi dampak fisik pada tubuhnya.
"Jadi itu sebagian mengapa saya mengalami stres yang sangat besar, yang menyebabkan saya kehilangan enam gigi selama produksi, yang telah saya sebutkan dalam beberapa wawancara lain," kata Hwang.
Sejak tayang perdana di Netflix, "Squid Game" telah menarik penonton dari seluruh dunia dan dengan cepat naik menjadi favorit penggemar. Pada 12 Oktober, Netflix mengumumkan di Twitter bahwa serial ini mencapai 111 juta pemirsa menjadikannya peluncuran serial terbesar mereka hingga saat ini.
Rekor tersebut sebelumnya dipegang oleh Bridgerton, yang dianggap sebagai serial Netflix terbesar sepanjang masa.
Hwang mengatakan bahwa dia belum memutuskan apakah "Squid Game" akan mendapatkan season 2, tetapi dia menghargai dukungan dari penggemar.
"Karena semua tekanan itu, saya belum memutuskan apakah saya harus melakukan musim lain atau tidak," kata Hwang.
"Tetapi jika Anda melihatnya dengan cara yang positif, karena begitu banyak orang menyukai musim pertama dan mengharapkan hal-hal baik untuk musim kedua, ada orang di mana pun di dunia yang menawarkan pendapat mereka tentang ke mana pertunjukan itu harus dibawa."
Baru-baru ini, Hwang mengungkapkan bahwa mantan Presiden Donald Trump "mirip" dengan salah satu anggota VIP jahat yang ditampilkan dalam serial tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
