Anya Geraldine Alami Radang Usus, Kenali Penyebab, Gejala dan Cara Perawatannya

Bisnis.com, JAKARTA – Anya Geraldine baru-baru ini mengunggah fotonya yang sedang terbaring di rumah sakit.
 
Melalui akun Twitternya @anyaselalubenar, selebgram yang kini aktif membintangi beberapa film dan acara TV itu menyebutkan bahwa dirinya baru saja di operasi akibat inflamasi usus.
 
“ohiya buat yg blm tau knp..
jadi udah seminggu lbh aku ngerasa sakit perutnya, awalnya di ribs kirain salah urat tp gk sembuh. pas iseng check ke dokter gataynya inflamasi ususku & hrs segera dioperasi. dr kmrn ttp kerja tiap hari hajar pake pain killer krn gak sadar sebahaya ini” tulis Anya.
 
Vidie, manager dari Anya Geraldine menyampaikan bahwa operasi yang dilakukan  Anya berjalan dengan lancar dan sedang  memasuki tahap pemulihan. 
 
“Ya betul. Syukur operasi berjalan lancar tadi malam, sekarang sedang memasuki tahap recovery. Anya juga dalam kondisi baik, berkat doa dari temen2 juga,” kata Vidie saat dihubungi Bisnis, pada Jumat (19/11/2021).
 
Inflammatory bowel disease (IBD) atau yang dikenal dengan radang usus adalah peradangan yang terjadi pada saluran pencernaan.  Ini adalah hasil dari sistem kekebalan yang menyerang virus, bakteri, atau makanan yang tidak berbahaya di usus, menyebabkan peradangan yang menyebabkan cedera usus.
 
Radang usus adalah penyakit dengan penyebab yang tidak diketahui. Beberapa agen atau kombinasi agen seperti bakteri, virus, dan  antigen, memicu sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan reaksi inflamasi di saluran usus.
 
Melansir WebMD, Jumat (19/11/2021), studi terbaru menunjukkan bahwa beberapa kombinasi faktor keturunan, genetik, dan/atau lingkungan dapat menyebabkan perkembangan radang usus. Bisa juga jaringan tubuh sendiri yang menyebabkan respon autoimun. Apapun penyebabnya, reaksi berlanjut tanpa kendali dan merusak dinding usus, dapat menyebabkan diare dan sakit perut.
 
Seperti halnya penyakit kronis lainnya, mereka yang mengalami radang usus umumnya akan melalui tahap dimana penyakitnya kambuh dan menimbulkan gejala, diikuti dengan tahap dimana gejala berkurang atau hilang, dan kesehatannya kembali membaik.
 
Gejala berkisar dari ringan hingga berat dan umumnya tergantung pada bagian saluran usus mana yang terlibat.
 
Gejala termasuk:
·         Kram dan nyeri perut
·         Diare yang mungkin disertai darah
·         Demam
·         Berat badan menurun
·         Kehilangan selera makan
·         Anemia defisiensi besi karena kehilangan darah
 
Perawatan radang usus melibatkan kombinasi perawatan diri dan medis. Perawatan diri yang dilakukan termasuk perubahan pola makan dan minum, menghentikan kebiasaan merokok, olahraga secara rutin dan mengelola stres.
 
Apabila gejala radang usus lebih serius, dokter akan memberikan obat-obatan seperti kortikosteroid, obat antibiotik, obat imunosupresif, obat pereda nyeri, suplemen kalsium dan vitamin D hingga suplemen zat besi, untuk menekan respon peradangan.
 
Jika radang usus tidak ditangani dengan baik, radang usus dapat menyebabkan beberapa komplikasi serius seperti:
·         Perforasi, atau pecahnya usus
·         Pendarahan usus
·         Penyempitan dan obstruksi usus
·         Fistula dan penyakit perianal
·         Megakolon toksik
·         Malnutrisi
·         Kanker usus besar