Bisnis.com, SOLO - Will Smith disebut harus mengembalikan piala Oscar miliknya setelah adanya insiden penamparan terhadap Chris Rock.
Melansir dari New York Post, rumor ini berasal dari salah satu orang dalam Oscar.
Pengembalian piala ini bersangkutan dengan pedoman ketat kode etik milik Academy Awards.
Kode etiknya berbunyi, "membina lingkungan yang mendukung, menghormati martabat manusia dan melawan pelecehan dan kekerasan,"
Meskipun hingga kini Academy Awards belum mengambil tindakan apa pun atas insiden tersebut.
Salah satu sumber Hollywood terkemuka mengatakan kepada The Post setelah insiden tersebut, "Ini pada dasarnya penyerangan. Semua orang sangat terkejut di dalam ruangan, itu sangat tidak nyaman,"
"Saya pikir Will tidak ingin mengembalikan Oscar-nya, tetapi siapa yang tahu apa yang akan terjadi sekarang," ucapnya.
Insiden itu pun membuat sutradara Knocked Up, Apatow, menuliskan cuitan yang akhirnya dihapus setelah beberapa saat.
"Dia bisa saja membunuhnya. Itu murni di luar kendali kemarahan dan kekerasan. Mereka (Will Smith) telah mendengar sejuta lelucon tentang mereka dalam tiga dekade terakhir. Mereka bukan mahasiswa baru di dunia Hollywood dan komedi. Dia kehilangan akal,"
Will Smith kemudian meminta maaf saat ia naik panggung menerima penghargaan Best Actor 2022.
Dalam pidatonya juga, Will tak menyinggung langsung mengenai Chris Rock namun ia mengaku akan melakukan apa saja demi cinta.
