Bisnis.com, SOLO - Rumah produksi Tiga Sinergi kini tengah bersiap merilis film horornya yang berjudul Tutuge. Sang sutradara, Virlan Wana Langgong mengatakan film tersebut mengusung budaya lokal yang ada di Bali.
"Film ini secara khusus mengangkat cerita dari salah satu kearifan lokal yang ada di Bali. Film ini menjadi medium untuk menyampaikan banyak pesan moral," katanya.
Diketahui, film yang digarap sebelum pandemi Covid-19 melanda Indonesia itu dibintangi oleh Imelda Therinne, Rania Putrisari, Rizky Hanggono, dan Ismi Melinda.
Ia berkisah tentang Ameera Janus seorang penulis yang sedang berlibur ke Bali untuk mencari inspirasi.
Singkat cerita, kepergiaannya ke Pulau Dewata itu kemudian membawanya bertemu dengan Laras, pemilik sebuah vila yang sangat megah.
Persoalannya, sejak saat itu pula Ameena sering melihat penampakan seorang wanita berbaju merah.
Di sisi lain, di tengah hubungan Laras dan sang suami yang tidak baik-baik saja, Laras tiba-tiba begitu lihai menarikan tarian daerah Bali. Padahal, sebelumnya ia tidak tahu cara menari.
Lepas dari itu, film yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 14 April ini ternyata telah memperoleh tujuh penghargaan.
Beberapa di antaranya adalah World Film Carnival Singapore untuk kategori Best Horror Feature, Hollywood International Golden Age Festival pada ketegori Best Intl. Feature Film, dan Best Cinematography pada Art Film Awards 2021.
