Bisnis.com, JAKARTA – Baru-baru ini, istilah “Boyfriend Day” sedang marak dibicarakan. Sebab, banyak perempuan yang ingin menunjukkan seberapa penting dan berharganya pasangan mereka selama ini, Boyfriend Day ini jatuh pada tanggal 3 Oktober.
Dilansir dari nationaltoday, bahwa sebenarnya belum ada secara resmi sumber yang menjadikan 3 Oktober adalah Boyfriend Day, namun beberapa orang mengatakan bahwa ini merupakan ide bagus untuk mengapresiasi pasangan sendiri.
Lalu bagaimana asal-usul Boy Friend Day ini?
Boyfriend Day ini muncul akibat dari Girlfriend Day yang jatuh pada 1 Agustus yang bertepatan dengan sebuah promosi buku dari Kathleen Laing dan Elizabeth Butterfield yang berjudul "Girlfriends Getaway" pada 2002.
Dalam hari perayaan ini biasanya perempuan akan memberikan hadiah terhadap pasangan mereka seperti barang yang diinginkan, memasakan makanan favorit pacar, membelikan tiket konser musik atau bioskop dan pada intinya hari perayaan ini sebagai bagaimana Anda menghabiskan waktu dengan pasangan Anda.
Lalu, dalam hari ini juga tidak harus selalu merayakannya dengan pasangan, karena seseorang bisa juga merayakannya dengan seorang teman.
Sebagai informasi, pada tiap negara ada juga yang memiliki hari perayaan pasangan seperti di Jepang dengan merayakan “White Day” dengan waktu satu bulan setelah Hari Valentine dan dirayakan oleh orang-orang yang memberikan hadiah timbal balik kepada mereka yang memberi mereka hadiah di Hari Valentine.
Selain itu, ada juga Korea Selatan dengan merayakan “Black Day” yang diperuntukkan bagi mereka yang tidak pernah menerima hadiah apa pun di Valentine's Dar atau White Day. Biasanya warga Korea Selatan akan merayakannya dengan memanjakan diri dengan semangkuk jajangmyeon, mi dengan saus hitam pada 14 April.
