Bisnis.com, JAKARTA - Perempuan dari generasi milenial bakal mendominasi kegiatan belanja online selama Ramadan yang dilakukan oleh 88 persen masyarakat Indonesia.
Survei The Trade Desk, dikutip Kamis (12/1/2023), mereka akan lebih banyak berbelanja produk kosmetik dan parfum (49 persen), kesehatan dan perawatan pribadi (52 persen), serta pakaian dan aksesori (61 persen). Adapun, untuk laki-laki dari generasi milenial akan lebih banyak berbelanja kebutuhan spiritual dan produk digital.
“Perempuan milenial diperkirakan akan berbelanja daring lebih banyak dibandingkan kalangan lainnya,” ujar General Manager The Trade Desk Indonesia Purnomo Kristanto, dikutip Kamis (12/1/2023).
Riset ini dilaksanakan atas kerja sama The Trade Desk bersama lembaga riset YouGov terhadap sekitar 2.000 orang dewasa di Indonesia pada November 2022. Seluruh data dikategorisasikan berdasarkan usia, jenis kelamin, dan kelas sosial ekonomi untuk mencerminkan perkiraan populasi Indonesia terkini.
Purnomo melanjutkan riset untuk belanja daring masyarakat Indonesia sangat berkaitan dengan kapan mereka menerima Tunjangan Hari Raya (THR). Berdasarkan data, lebih dari 53 persen masyarakat Indonesia berencana untuk menggunakan THR-nya selama Ramadan dibanding untuk menabung.
Sebagai bagian dari perjalanan belanja mereka, konsumen akan memulai riset untuk belanja daring mereka sebulan sebelum Ramadan. Menurut data agregat dari lima situs e-commerce terkemuka di Indonesia, aktivitas daring seperti ini diperkirakan akan memuncak pada 7–10 hari sebelum Idulfitri, saat THR mulai cair.
Lebih lanjut, dia mengatakan survei tersebut juga menunjukkan bahwa pandemi telah mendorong masyarakat Indonesia untuk menggunakan teknologi dalam memenuhi kebutuhan spiritualnya. Dua dari tiga masyarakat Indonesia melakukan kegiatan keagamaan secara daring, baik melalui aplikasi seluler maupun media daring.
Dengan perubahan rutinitas sehari-hari selama bulan suci, banyak masyarakat Indonesia akan menyesuaikan kebiasaan konsumsi media digital mereka. Satu dari tiga masyarakat Indonesia berencana untuk mengonsumsi konten streaming video sebagai bentuk hiburan utama sepanjang Ramadan.
Aktivitas digital juga akan meningkat selama bulan Ramadan sebagaimana konsumen memulai konsumsi konten streaming video lebih awal (saat sahur) dan kembali mengaksesnya mendekati waktu berbuka puasa (pukul 17.00 dan seterusnya). Terkait pilihan konten, masyarakat Indonesia cenderung fokus pada konten religi saat sahur, sedangkan konten yang lebih ringan seperti komedi dan film lebih populer menjelang buka puasa.