Bisnis.com, JAKARTA -- Kita sering kali mengagung-agungkan nama pengusaha sukses seperti Steve Jobs, Elon Musk, Bill Gates, Henry Ford dan Thomas Edison sebagai sumber inspirasi dan motivasi untuk mengejar kehebatan.
Namun, ada rahasia tersendiri di balik kesuksesan mereka. Seperti mengupas bawang bombay, faktor-faktor umum seperti keberanian untuk mengejar impian, memiliki visi yang jelas, jam kerja yang panjang, ketekunan, semangat, dan fokus sering kali terungkap.
Kebanyakan pengusaha mengorbankan segalanya, dari tabungan seumur hidup, aset pensiun, waktu bersama keluarga dan teman. Mereka berani mengambil risiko, sering kali berhutang untuk mengejar impian mereka.
| Baca Juga Kebiasaan Menggoyangkan Kaki Saat Duduk? Ternyata Ini Arti Secara Psikologis dan Kepribadian |
|---|
Adapun, banyak hambatan lainnya yang mengintai para pengusaha, mulai dari harus mencari cara untuk mendanai bisnis mereka agar dapat berkembang, mencari cara untuk mengembangkan bisnisnya dengan dana terbatas, harus sekaligus mengelola karyawan, kontraktor, vendor, mitra bisnis, hubungan bisnis, dan pelanggan.
Kemudian, pengusaha juga harus menciptakan proses yang berhasil setelah proses trial and error yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menyelesaikannya, ditambah lagi harus mengelola arus kas yang terbatas dan mengatasi kekurangan untuk melakukan pembayaran gaji.
Para pengusaha ini sering kali terseret ke berbagai arah sekaligus, sehingga menyebabkan stres yang sangat besar dan menghabiskan energi mereka, belum lagi kalau harus ditambah dengan masalah pribadi di rumah seperti masalah dalam pernikahan karena ketidakhadiran atau kesulitan keuangan.
Kemudian, ketika para wirausaha ini jadi orang tua, mereka jadi punya tanggung jawab lebih, harus menjadi ibu atau ayah bagi anak-anak mereka, ketika memulai, mengembangkan dan menjalankan bisnis mereka.
Melansir Entrepreneurs, dari penelitian yang dilakukan Tom Corley untuk bukunya, "Rich Habits: The Daily Success Habits of Wealthy Individuals", dia mengidentifikasi empat kebiasaan yang harus ditumbuhkan oleh setiap pengusaha sukses agar bisa sukses:
1. Mereka bertahan sampai mereka berkembang.
Ketika ada yang tidak beres dan kehidupan membuat pengusaha terpukul, pengusaha sukses akan melakukan apa pun untuk bertahan. Mereka akan bekerja sepanjang waktu selama berhari-hari, berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk memperbaiki apa yang salah.
Mereka entah bagaimana akan menemukan uang yang mereka perlukan untuk mengulur waktu guna memecahkan masalah yang tampaknya sulit diselesaikan. Mereka juga rela mengorbankan waktu bersama keluarga dan teman, memprioritaskan mencari solusi, di atas segala hal lain dalam hidup mereka.
2. Mereka belajar untuk mengubah arah
Ketika wirausahawan berada dalam mode bertahan hidup, mereka yang sukses akan mengetahui dengan sangat cepat apa yang berhasil dan apa yang tidak, lalu beralih, mengubah arah, dari melakukan apa yang tidak berhasil ke apa yang berhasil.
Pengusaha sukses adalah pemimpin yang ulung. Mereka belajar bagaimana mengubah haluan, mengubah arah dan mengubah jalan yang mereka ambil agar terus bergerak maju menuju realisasi impian mereka.
Ini mungkin rahasia sebenarnya kesuksesan mereka. Penerbangan pesawat pada umumnya 90 persen keluar jalur selama penerbangannya. Pilot dan sistem komputer di pesawat terus-menerus fokus pada tujuan, dan melakukan koreksi arah secara konstan selama penerbangan untuk tiba di tujuan.
Pengusaha sukses juga demikian, mereka terus-menerus melakukan koreksi arah selama perjalanan kewirausahaan mereka dalam mengejar impian dan tujuan mereka. Ketika tindakan mereka tidak membuahkan hasil yang mereka inginkan, mereka berubah arah.
Ketika orang-orang yang bekerja dengan mereka tidak mampu membantu memajukan mereka, mereka mencari orang lain. Ketika suatu produk atau layanan gagal dikirimkan, mereka mengubah produk atau layanan tersebut hingga terjual. Mereka terus-menerus mengubah apa yang mereka lakukan, mencari jalan lain dan kemudian mengambil jalan itu. Mereka melakukan ini berulang kali hingga mereka mencapai tujuan dan mewujudkan impian mereka.
3. Dapat mengendalikan emosinya
Pengendalian emosi adalah kekuatan super setiap pengusaha sukses. Salah satu pengusaha dalam studi di buku Rich Habits adalah bahwa ketika mereka dihadapkan pada situasi emosional, mereka mengatakan ini berulang-ulang "Jadilah seperti Spok."
Spok adalah karakter Vulcan di serial Star Trek yang telah menguasai emosinya sehingga mampu mengambil keputusan hanya berdasarkan logika.
Mengontrol emosi adalah hal yang penting karena ketika bagian emosional di otak mengambil alih kendali, sebagian korteks pra-frontal, yang merupakan pusat logika di otak, akan mati. Keputusan yang dibuat dalam keadaan emosional hampir selalu merupakan keputusan yang buruk.
Dengan menguasai emosinya, wirausahawan sukses membuat keputusan logis, yang hampir selalu merupakan keputusan terbaik.
4. Tetap bersikap positif
Hampir mustahil untuk sukses sebagai pengusaha dengan pola pikir negatif. Negatif membuat pusat emosi di otak memegang kendali dan mematikan pusat logika/analitis otak.
Ketika mengambil keputusan menggunakan pusat emosi di otak, keputusan tersebut selalu merupakan keputusan yang buruk, dan keputusan yang dibuat karena rasa takut selalu merupakan keputusan terburuk dari yang terburuk, keputusan buruk yang akan dibuat.
Lebih buruk lagi, pola pikir negatif mengganggu operasi normal sistem parasimpatis, menekan sistem kekebalan tubuh dan dapat menyebabkan depresi dan penyakit.
Jadi, untuk sukses sebagai wirausaha, penting sekali untuk mempertahankan pandangan positif.
Wirausahawan yang memiliki pandangan mental positif akan lebih mampu menangani stres sehari-hari dan membuat seluruh otaknya bekerja untuk stres tersebut. Mereka cenderung lebih kreatif dan mendapat manfaat dari sebuah wawasan.
Wawasan bisa menjadi percikan kejeniusan yang memecahkan masalah yang tampaknya sulit diselesaikan hanya dengan satu pemikiran.
Pengusaha paling sukses telah membentuk kebiasaan untuk tetap bersikap positif selama situasi stres. Mereka memahami bahwa berpikir positif adalah batu loncatan dari semua kreativitas dan wawasan, dan pemecahan masalah memerlukan kreativitas dan wawasan.
Berperilaku positif juga memperluas pola pemikiran, mengatur sumber daya seluruh otak dan sangat penting untuk pemecahan masalah.
