Cara menyimpan daging sapi kurban
Health

Cara Menyimpan Daging Kurban Agar Tetap Segar dan Tahan Lama

Redaksi
Jumat, 7 Juni 2024 - 18:47
Bagikan

Bisnis.com, Jakarta - Perayaan Iduladha identik dengan penyembelihan hewan sapi, kambing, atau domba. Nantinya, daging kurban yang didapat harus disimpan dengan benar, agar kualitasnya tetap segar dan tahan lama. 

Namun, banyak orang seringkali mengabaikan cara penyimpanan daging kurban. Akibatnya, tidak sedikit hasil olahan makanan dari daging tersebut memiliki cita rasa yang kurang segar dan cenderung berbau. 

Dilansir dari shifa.com.pk dan khyenchyen.net, Jumat (7/6/2024) daging dapat rusak atau busuk karena kehilangan protein dan lemak, akibat sudah terkontaminasi oleh jamur dan bakteri lainnya. 

Karena itu, Anda harus mengetahui cara yang tepat untuk mengawetkan daging dengan memahami umur simpan masing-masing olahan. Misalnya, penyimpanan dalam freezer daging cincang hanya dapat disimpan 3 bulan, daging potongan kecil bertahan 6 bulan, dan daging sudah dimasak hanya 2 - 3 bulan saja. Adapun cara lainnya, yuk simak tips berikut ini.

Tips Menyimpan Daging Kurban

1. Tidak mencuci daging dengan air

Daging sapi, kambing, atau domba tidak boleh terkena air karena dapat membuat bakteri atau jamur berkembang biak. Akibatnya, daging kurban akan lebih cepat busuk. Selain itu, mencuci daging menyebabkan aroma prengus atau bau khas semakin kuat saat dikonsumsi. 

Namun, Anda tetap harus menjaga kualitas daging sebelum disimpan. Gunakanlah tisu dapur untuk membersihkan sisa-sisa cairan atau darah yang menempel pada lapisan luar daging. Pastikan daging sudah dalam kondisi kering dan bersih sebelum disimpan. Tindakan ini, membantu daging tetap segar dan tahan lama dalam penyimpanan.

2. Simpan menggunakan wadah kedap udara

Orang seringkali menyimpan daging kurban di kulkas hanya menggunakan kantong plastik. Daging yang dibiarkan terkontaminasi udara akan lebih cepat mengalami pembusukan. Karena itu, Anda wajib memilih wadah kedap udara untuk mencegah perkembangbiakan bakteri penyebab daging tidak segar.

3. Potong daging menjadi beberapa bagian

Daging kurban yang ingin disimpan dalam kulkas, sebaiknya dipotong dalam ukuran yang kecil sesuai kebutuhan sekali masak. Hal ini dapat mempermudah saat ingin melakukan pengolahan. Selain itu, juga membuat daging tidak mudah terkontaminasi bakteri akibat sering terkena udara. Hasilnya, daging bisa bertahan lebih lama dan tetap segar saat dikonsumsi.

4. Tuliskan label dan tanggal penyimpanan

Seseorang seringkali mendapatkan daging kurban dengan jumlah yang banyak. Karena itu, penting untuk memberikan label dan tanggal penyimpanan pada wadah daging. Misalnya, berikan label nama masakan yang akan dibuat dengan daging tersebut dan cantumkan tanggal memperoleh daging. Tindakan ini, dapat membantu mengetahui mana daging yang sebaiknya digunakan terlebih dahulu.

5. Simpan di freezer

Daging sapi, kambing, atau domba sebaiknya disimpan dalam freezer dengan suhu -18°C, agar bisa bertahan sampai beberapa bulan kedepan. Karena, daging yang disimpan dalam temperatur panas bisa menimbulkan pertumbuhan bakteri dan jamur. Akibatnya, daging menjadi tidak segar, busuk, dan berbau saat dikonsumsi. 


6. Marinasi daging dengan garam

Daging kurban yang ingin disimpan dalam freezer, dianjurkan untuk dimarinasi terlebih dahulu menggunakan garam. Karena, bumbu dapur ini mengandung natrium klorida yang dapat menurunkan kadar air pada daging. Jumlah air yang berlebihan, bisa memicu berkembangnya bakteri penyebab daging lebih mudah busuk dan tidak segar. (Nur Afifah Azahra Aulia)

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro