Bisnis.com, JAKARTA – Generasi muda saat ini lebih rentan terkena kanker, bila memiliki pola makan makanan kemasan yang rutin dan gaya hidup yang tidak sehat.
Riset terbaru dari The Lancet Public Health menyebutkan ada 17 tipe kanker berisiko lebih tinggi terjadi pada kelompok gen X dan milenial daripada generasi tua. Peneliti utama, Hyuna Sung, mengungkapkan bahwa hal tersebut disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.
“Setiap generasi memiliki lingkungan sosial, ekonomi, politik, hingga iklim yang berbeda dan . Ini berdampak pada tingkat paparan risiko kanker generasi muda,” dikutip dari Science Direct, Selasa (13/8/2024).
| Baca Juga Kenali Gejala Penyakit Kanker Rektum |
|---|
Gaya hidup yang semakin tidak sehat juga kemungkinan menjadi faktor meningkatnya risiko kanker pada generasi muda. Namun, hal ini belum dapat dipastikan menjadi faktor meningkatnya kanker pada gen X dan milenial.
Para peneliti menilai salah satu penyebab kanker karena obesitas atau paparan bahan karsinogenik (pemicu kanker) sejak kecil. Pihak yang terpapar bahan ini rata-rata berusia 50 tahun atau lebih muda.
Dilansir dari Healthline, gaya hidup tersebut antara lain makanan yang terlalu diproses, jumlah gula yang tinggi, jarang berolahraga, rokok dan alkohol, hingga pola tidur yang kurang baik.
Simak 17 kanker yang mengintai generasi muda:
- Cardia gastric, salah satu jenis kanker perut
- Usus halus
- Payudara
- Ovarium
- Hati dan saluran empedu intrahepatik (perempuan)
- Oral dan faring, non-HPV (perempuan)
- Anus (laki-laki)
- Kaposi sarcoma, salah satu jenis kanker di pembuluh darah dan limfatik (laki-laki)
- Rektum dan usus besar
- Endometrium
- Kantong empedu
- Ginjal
- Pankreas
- Myeloma
- Non-cardia gastric, salah satu jenis kanker perut
- Testis
- Leukimia
Selain gaya hidup, DNA manusia juga berperan besar dalam kemungkinan mutasi sel atau kanker. Namun, peran epigenetik jauh lebih besar. Epigenetik sendiri adalah lingkungan dan kebiasaan Anda berdampak pada perkembangan DNA Anda.
Maka, Anda pun memiliki kekuatan untuk membangun masa depan yang lebih sehat–tidak hanya untuk Anda, tetapi juga untuk anak dan cucu Anda. Caranya adalah menjalani gaya hidup yang lebih sehat.
