Travel

Libur Panjang Akhir Pekan, Kota Batu Dipadati Turis Domestik

M. Sofi’I
Kamis, 9 Mei 2013 - 21:42
Bagikan
BISNIS.COM, BATU-Saat hari libur Kenaikan Isa Almasih, Kamis (9/5/2013), Kota Batu Jawa Timur, mulai dipadati wisatawan yang sebagian besar adalah wisatawan domestik. Jumlah wisatawan diperkirakan terus meningkat hingga Minggu (12/5/2013).
Banyaknya wisatawan yang datang ke Kota Batu membuat arus lalu-lintas di sepanjang ruas utama menuju Batu dari arah Karangploso Kabupaten Malang maupun Kota Malang lewat Jalan Soekarno dan Jalan Mohammad Hatta sepanjang hari terlihat cukup padat.
Wakil Walikota Batu Punjul Santoso mengatakan libur Kenaikan Isa Almasih yang bertepatan dengan libur sekolah membuat Kota Batu dibanjiri wisatawan domestik dari luar kota.
“Tingginya animo wisatawan yang datang selama hari libur harus diimbangi kesiapan petugas dalam mengatur lalu-lintas agar jangan sampai terjadi kemacetan,” kata Punjul kepada Bisnis di Batu, Kamis (9/5/2013).
Menurutnya tingkat kemacetan di Kota Batu selama hari libur memang harus mendapat perhatian serius. Pasalnya kemacetan tidak hanya terjadi disepanjang jalur menuju Kota Batu baik dari arah Surabaya melalui Karangploso Kabupaten Malang maupun Kota Malang.
Kemacetan serius juga terjadi di jalur menuju obyek wisata Jatim Park 1&2, Batu Night spectacular (BNS), pertigaan Pasar Batu, serta di pusat Alun-Alun Kota Batu. Karena itu pihaknya telah memerintahkan kepada petugas Dinas Perhubungan Kota Batu untuk turun ke lokasi.
“Untuk mengurai kemacetan kami tidak bisa hanya mengandalkan aparat kepolisian. Karena itu petugas dinas perhubungan juga harus turun,” jelasnya.
Karena jika libur deretan panjang kendaraan terlihat menumpuk di pertigaan Pendem hingga sepanjang Jalan Soekarno (Mojorejo-Beji) maupun Pertigaan Pasar Batu yang menjadi jalur menuju obyek wisata Jatim Park 1&2 serta BNS.
Pihaknya juga berharap untuk menghindari kemacetan wisatawan bisa mengoptimalkan jalur alternatif yang ada. Karena pada waktu libur kepadatan lalu-lintas cenderung meningkat.
“Untuk itu kami menghimbau kepada wisatawan agar memanfaatkan jalur alternatif yang ada. Petugas kami harapkan juga stand by di pintu masuk atau keluar jalur alternatif yang ada,” ujarnya.
Wisatawan kata dia, masih banyak yang enggan menggunakan jalur alternatif kendati petugas telah memasang rambu penunjuk jalan alternatif tersebut dengan baik. Bahkan meski ada jalur alternatif namun pengguna jalan tidak banyak yang memanfaatkan dan memilih poros utama.
Akibatnya, kepadatan kendaraan terlihat padat merayap baik menuju maupun meninggalkan Kota Batu. Karena tidak sedikit diantara kendaraan tersebut adalah kendaraan besar seperti bus wisata maupun travel.
Penulis : M. Sofi’I
Editor :
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro