Telah ada beberapa investor yang berminat untuk mengembangkan kawasan di Mandalika dengan luas usulan 1.250 hektar, dan Rp2,2 triliun sebagai investasi awal. /bisnis.com
Travel

Mandalika Berpotensi Dorong Pariwisata Lombok

Dewi Andriani
Rabu, 19 Februari 2014 - 20:04
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Usulan Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus untuk menjadikan Mandalika, NTB sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata dinilai dapat semakin mendorong pertumbuhan pariwisata Lombok sebagai destinasi unggulan di luar Bali.

“Bali sudah crowded sehingga perlu mencari tempat baru. Lombok ini memiliki potensi pariwisata yang sangat indah. Dari segi fasilitas airport dan akses jalan untuk daerah Mandalika ini juga sudah baik. Mudah-mudahan dengan akan ditetapkan sebagai KEK perkembangan pariwisata dan infrastrukturnya akan semakin cepat,” ujar Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Didien Junaedy, Rabu (19/2).

Hanya saja, untuk pengembangan investasi di kawasan tersebut diperlukan sistem yang sudah bersih sehingga tidak ada lagi persoalan lahan atau konflik dengan masyarakat setempat.

“Kalau sudah ditetapkan nantinya, pemerintah harus bersungguh-sungguh untuk mengembangkannya sehingga potensi wisatanya bisa bertumbuh, termasuk perekonomian masyarakat setempat,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Asita Asnawi Bahar menambahkan pengembangan daerah wisata harus dilakukan secara lebih matang dan terpadu dengan melibatkan seluruh stakeholder, pemerintah pusat dan daerah.

Hal lain yang juga perlu diperhatikan ialah penetapan rencana tata ruang wilayah sehingga pengembangan kawasan wisatanya dapat lebih fokus dan diperkuat. “Kalau sudah menjadi kawasan ekonomi khusus, harapannya Mandalika ini bisa dikembangkan dengan perencanaan yang matang agar fokus menjadi daerah wisata seperti halnya di Kuta Bali.”

Mandalika termasuk satu dari tiga daerah yang diusulkan oleh Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus sebagai Kawasan Ekonomi Khusus baru. Ketiganya antara lain Tanjung Api-Api, Sumatera Selatan; Morotai, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara; dan Mandalika, Kabupetan Lombok Tengah, NTB.

Telah ada beberapa investor yang berminat untuk mengembangkan kawasan di Mandalika dengan luas usulan 1.250 hektar, dan Rp2,2 triliun sebagai investasi awal.

Penulis : Dewi Andriani
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro