Bisnis.com, JAKARTA - Selain merupakan sebuah bentuk ibadah yang dianjurkan dan diwajibkan dalam agama Islam, berpuasa juga merupakan salah satu praktik diet yang banyak dilakukan oleh masyarakat.
Salah satu praktik diet dengan berpuasa yang belum lama ini menjadi perbincangan adalah obsessive corbuzier diet yang ditenarkan oleh Deddy Corbuzier. Lalu bagaimanakah pendapat para ahli gizi sendiri mengenai hal tersebut?
Berpuasa sebagai praktik diet, masih menjadi perdebatan di kalangan ahli gizi. Kathleen Zelman, Direktur Nutrisi WebMD, mengatakan bahwa berpuasa memang akan mengurangi berat badan, tetapi sayangnya itu hanya bersifat sementara.
"Berpuasa untuk diet dengan asupan yang salah justru akan menimbulkan banyak dampak buruk," katanya.
Apabila seseorang berpuasa dengan tak mengkonsumsi gizi yang seimbang, akan terjadi metabolisme tubuh yang lambat dan justru akan menambah berat badan karena tubuh lambat saat memproses makanan yang masuk.
Selain itu, puasa yang salah juga akan menyebabkan kekurangan vitamin dan mineral, tekanan darah rendah, sakit kepala, fatigue (kelelahan), nyeri otot, serta detak jantung yang tak beraturan.
Untuk itu, daripada memaksakan diri berpuasa untuk mengurangi berat badan, sebaiknya anda mulai menjalankan pola makan yang sehat disertai dengan olahraga yang cukup.
"Diet sehat membutuhkan minimun 1.200 kalori, dan ini didapat dari buah-buahan, sayur-mayur, gandum, produk susu rendah lemak, protein, dan lemak nabati yang sehat," jelas Kathleen.