Bisnis.com, MEDAN - Merebaknya demam batu akik di Tanah Air dimanfaatkan oleh salah satu restoran di Kota Medan, Sumatera Utara, dalam mempromosikan tempat usaha.
Mister Cafe, namanya. Restoran berlantai dua yang berlokasi di pinggir ruas utama Jl. A.H Nasution di kawasan Pangkalan Mahsyur itu memberikan potongan harga atau diskon bagi pelanggan yang mengenakan cincin batu akik, sepanjang Maret 2015.
"Satu batu akik, kami kasih diskon 10%. Kalau memakai 10 batu akik, maka kami kasih free 100%," ujar Mulya Koto, Asisten Operasional Mister Cafe, Senin (16/3/2015).
Apakah diskon itu berlaku untuk setiap jenis makanan dan minuman? Sayangnya, tidak. Menurut dia, pemberian diskon hanya berlaku untuk hidangan Bacan Pancake, sedangkan untuk minuman dan makanan lain tetap sesuai harga. Kendati demikian, diskon juga akan diberikan jika biaya makan menghabiskan lebih dari Rp1 juta.
Bacan Pancake merupakan penganan berbentuk bundar seperti ban kecil berwarna kehijauan yang ditaburi beberapa potongan buah dan dikelilingi cairan susu coklat di pinggir wadahnya. Bila dipesan tanpa diskon, penganan jenis cake tersebut dibanderol Rp39.900 per piece. Menurut Mulya, cake ini menjadi menu diskon karena memiliki bentuk yang ada miripnya dengan salah satu jenis batu akik terpopuler, yakni batu bacan.
Bagi pelanggan yang datang ke restoran yang baru beroperasi mulai Oktober 2014 itu dengan mengenakan satu cincin batu akik, akan mendapatkan diskon 10%. Diskon berlaku kelipatan berdasarkan jumlah cincin yang dikenakan. Diskon ini pun bukan hanya kepada pelanggan yang datang.
Mulya mengatakan pihaknya juga menyosialisasikan program promosinya itu ke tempat-tempat keramaian dengan aktivitas bertajuk 'Razia Batu Akik". Setiap hari, dari pukul 11.00-16.00 WIB, mereka mencari pemakai cincin batu akik, seperti di simpang-simpang lampu merah, perkantoran dan pusat-pusat perbelanjaan. Setelah mendapatkan orang-orang yang terkena 'razia' mereka akan memberikan vocer diskon berupa kartu kecil biru bertuliskan 'Surat Tilang'.
"Kami belum bisa menghitung peningkatan laba dengan adanya program ini, tetapi sejak diberlakukan, pada jam-jam makan siang tempat ini jadi jauh lebih ramai. Jumlah pengunjung akan peningkatan sekitar 60%," tuturnya.