Bisnis.com, JAKARTA- Di tengah kemunculan isu terdapatnya air di Planet Mars, film The Martian memberikan gambaran bagaimana manusia bisa bertahan di planet merah itu tak hanya untuk sehari tapi hingga ratusan hari.
Astronot Mark Whatney (Matt Damon) terpaksa harus memutar otak agar bisa bertahan setelah badai yang membuatnya terpaksa tinggal di Mars. Kolonel Lewis (Jessica Chastin) memupuskan keinginannya mencari Mark yang hilang di tengah badai.
Kolonel Lewis bersama empat awak lainnya meninggalkan Mars tanpa Mark. Mark terpisah karena terkena puing-puing yang berterbangan diterjang badai. Tak ditemukannya Mark membuat NASA menetapkan status bahwa Mark tewas dalam misi tersebut.
Tak disangka, Mark bisa kembali berdiri meski terluka. Sendirian di Mars, Mark mengobati lukanya dan menyiapkan rencana bagaimana menyiapkan logistik agar tetap bertahan hidup. Persediaan makanan untuk enam orang akhirnya digunakan.
Mark yang merupakan ahli botani juga mencoba menanam kentang di dalam ruangan. Menggunakan tanah Mars, pupuk buatan hingga air buatan membuatnya jadi manusia pertama yang bisa memanen kentang di Mars.
Tak saja soal masalah perut yang harus diselesaikan. Mark harus memberitahu NASA termasuk teman-temannya yang sedang menuju Bumi. Perhitungan ketatlah yang mempertemukan Mark dengan alat komunikasi yang tertimbun di tanah Mars sejak 1997. Dengan alat tersebut, NASA dan orang di Bumi mengetahui keberadaannya.
Namun, NASA dianggap lalai karena meninggalkan astronot dalam misi tersebut. Untuk menyelamatkan reputasinya, NASA memang tak bisa begitu saja membuat misi penyelamatan Mark. Belum lagi, waktu yang dibutuhkan tak sebentar.
Direktur NASA, Teddy Sanders (Jeff Daniels), belum mau memberi keputusan. Salah seorang petinggi NASA, Victor Kapoor (Chiwetel Ejiofor), mendesak agar misi penyelamatan Mark segera dilakukan. Selain itu, penting juga agar rekan Mark lainnya bisa mengetahui kabar tersebut.
Misi penyelamatan dibuat. Sebuah pesawat disiapkan untuk mengirim bahan makanan. Penyederhanaan waktu ternyata mengakibatkan pesawat gagal menembus atmosfer Bumi. Di sisi lain, China yang memiliki misi ke luar angkasa mau bekerja sama dengan NASA.
Dua bulan berselang, Kolonel Lewis beserta awak lainnya diberi tahu tentang kondisi Mark sekaligus diminta untuk memutuskan apakah mereka mau kembali ke Mars. Dengan kemungkinan kehabisan bahan bakar, mereka menyetujui misi tersebut meski harus berada di luar angkasa lebih lama.
Mark yang tubuhnya semakin kurus akibat ladangnya terbakar semakin berat bebannya. Mark tak akan dijemput di permukaan Mars. Mark harus meluncur dengan kecepatan presisi agar bisa tertangkap oleh teman-temannya yang melintasi Hermes. Apakah misi penyelamatan ini akan berhasil? Apa yang dilakukan Mark agar bisa diselamatkan?
Sutradara Ridley Scott menunjukkan bagaimana seseorang bertahan hidup di sebuah planet asing. Film berdurasi 141 menit yang diangkat dari novel karya Andy Weir menyisipkan semangat hidup meski di keadaan paling sulit. Ini juga menjadi kali kedua Matt Damon menjadi manusia yang bertahan hidup di planet asing sendirian setelah perannya sebagai Mann dalam film Interstellar.