Ilustrasi kekerasan verbal di kalangan anak-anak/Istimewa
Health

Kekerasan Verbal Lebih Berbahaya dari Kekerasan Fisik

Deliana Pradhita Sari
Rabu, 13 Januari 2016 - 16:42
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Kekerasan verbal atau nonfisik (verbal bullying)  dianggap paling membahayakan dan memiliki dampak mematikan.

Psikolog klinis dan hipnoterapis dari  Sanatorium Dharmawangsa Liza Marielly Djaprie mengatakan, verbal bullying  biasanya berupa ucapan menyakitkan dari satu orang atau sekelompok orang terhadap satu orang lainnya.

 Pembulian berupa olokan yang diucapkan secara berulang-ulang dan dilakukan dengan sengaja atau direncanakan.

 “ Pembulian secara verbal tidak tampak bekas lukanya. Namun, efek dari olokan itu sangat membahayakan dan mematikan bagi korban,” katanya di acara kampanye “Rayakan Namamu” Coca-Cola Indonesia di Jakarta, Rabu (13/1/2016).

 Dijelaskan, verbal bullying merupakan bentuk pembulian yang berdampak fatal terhadap korban dibanding bentuk kekerasan lain, karena menyerang psikologi korban.

Adapun jenis pembulian dikategorikan menjadi enam bentuk yaitu physic bullying, verbal bullying, financial bullying, sexual bullying, prejudicial bullying, dan cyber bullying.

“Dampak verbal bullying hampir sama dengan cyber bullying. Mereka terkadang overlapping. Verbal berupa ucapan dan cyber berupa serangan melalui tulisan di media sosial,” katanya.

Kedua bentuk pembulian verbal maupun cyber memang tidak terlihat bekasnya seperti mimisan atau memar-memar di badan. Namun, kejahatan ucapan dan serangan tulisan mempu menikam psikis atau kesehatan mental.

 Akibatnya, si korban akan mengalami penurunan kepercayaan diri, menyakiti diri sendiri hingga menyebabkan gejala fisik seeprti sakit kepala, migrain dan tekanan darah tinggi.

 “Tingkat akhirnya yaitu si korban tak segan mencoba bunuh diri,” pungkasnya.

 

 

Editor : Nancy Junita
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro