Bisnis.com, JAKARTA - Dian Sastrowardoyo akhirnya berkomentar mengenai insiden 'tepis tangan fans' yang videonya jadi viral di dunia maya dalam beberapa hari belakangan ini.
Lewat akun instagrmanya therealdisastr, Dian memberikan komentar sambil mengutip kalimat dari R.A Kartini.
Ini komentar lengkap Dian Sastro mengenai kejadian 'tepis tangan fans':
"Lebih banyak kita maklum, lebih kurang rasa dendam dalam hati kita. Semakin adil pertimbangan kita dan semakin kokoh dasar rasa kasih sayang. Tiada mendendam, itulah bahagia."-R.A. Kartini.
Ini adalah kutipan dari Raden Ajeng Kartini yang sangat menginspirasi saya saat ini. ----------------------------------------------- Penggemar.
Adalah elemen penting bagi karir saya. Karena merekalah yang ikut menghidupkan industri film.Tanpa penonton, tanpa penggemar, saya dan kami semua dalam dunia film tak akan ada artinya.
Berfoto bersama.
Dian Sastro adalah sama seperti perempuan-perempuan lainnya.
Saya berusaha membagi waktu antara bekerja dan menjalani peran saya sebagai pribadi, istri, dan ibu anak-anak saya. Saat bekerja, saya mencoba total sebagai figur publik, termasuk melayani permintaan foto. Sedangkan saat menjalani kehidupan pribadi, terutama saat bersama anak dan suami, saya pun mencoba mencurahkan perhatian saya sepenuhnya untuk mereka.
Saya pun melihat situasi, kalo memang saya sedang santai dan ada waktu, saya akan melayani permintaan foto. Terkadang bila ada penggemar yang karena begitu bersemangat, sehingga lupa membedakan saya sedang bekerja atau sedang mengasuh anak-anak saya, dan minta foto ketika saya sedang bersama keluarga saya, maaf bila terpaksa saya tolak dengan sopan. Saya paham itu risiko sebagai pekerja seni, tetapi saya juga mencoba sebisa saya mempunyai kehidupan pribadi, berkomitmen pada peran saya sebagai ibu & seorang istri
Mengenai insiden tempo hari.
Sejujurnya itu hal yang tak disengaja. Ada seseorang dari belakang yang tiba-tiba memegang badan saya, dan karena kaget serta refleks, saya menepis dan menghindar. Saya tidak bermaksud tidak ramah atau tidak sopan. Memang video tersebut kemudian saya hapus agar tidak menimbulkan kesan yang tidak sesuai dengan yg sebenarnya terjadi.
Saya dapat memahami semua respon dan bahwa di dunia social media ini benar adanya bahwa kita tidak bisa mengontrol apa yg orang pikirkan atas apa yg terjadi. Apa yg bisa kita buat hanyalah bagaimana meresponnya di waktu yg tepat dan dengan cara yg baik
Terima kasih buat semuanya.
Saya menerima semua kritik & dukungan dengan lapang dada.