Presiden Soekarno didampingi Seniman Basoeki Abdullah / dok. Agus Dermawan T.
Bisnis Style

Ada Nyi Roro Kidul di Galeri Nasional

Dika Irawan & Diena Lestari
Jumat, 4 Agustus 2017 - 10:09
Bagikan

Cerita mengenai perempuan berparas cantik yang dibalut dengan busana berwarna hijau, dan dikenal dengan sebutan Nyai Roro Kidul selalu menjadi magnet bagi siapa saja yang mendengarnya.

Mitologi kecantikan dan cerita yang menyinggung keberadaan Penjaga Pantai Selatan, menarik perhatian Maestro Basuki Abdullah. Selama hidupnya, maestro yang lahir di Sriwedari Solo, 27 Januari 1915 ini melukis 4 lukisan dengan objek Nyai Roro Kidul. Lukisan terakhir tentang Nyai Roro Kidul dibuat dengan versi dikelilingi tujuh ekor kuda.

Salah satu lukisan dari perempuan cantik yang menjadi istri Raja-raja Mataram itu kini dapat disaksikan khalayak melalui pameran lukisan koleksi istana Kepresidenan, yang digelar di Galeri Nasional hingga 30 Agustus. Kesempatan untuk melihat lukisan berobjek Nyai Roro Kidul termasuk sangat langka.

Kritikus Seni Agus Dermawan T. menuturkan, lukisan Nyai Roro Kidul jarang diusulkan untuk disertakan dalam pameran. "Lukisan Nyai Roro Kidul berada di Gedung Agung Yogyakarta hingga 1970, sebelum dipindahkan ke Istana Bogor. Versi keempat yakni Nyai Roro Kidul dikelilingi tujuh kuda menjadi koleksi Gudang Garam," tuturnya.

Menurutnya, sakralitas dari lukisan ini berusaha dihilangkan, dan 'Nyai' digabungkan dengan lukisan berobyek wanita yang sudah terlebih dahulu menjadi koleksi di Istana Bogor.

Ada Nyi Roro Kidul di Galeri Nasional


Lukisan Nyai Roro Kidul diposisikan 'hanya' sebagai simbol kewanitaan Jawa. Hal ini cocok dengan arsitektur di Istana Bogor yang sejak didirikan oleh Gubernur Jenderal ke-27 Hindia Belanda Baron van Imhoff, memang dikonsep sebagai Istana Perempuan. Buktinya dapat dilihat dari bentuk kolam di istana yang mirip dengan ovarium (organ reproduksi pada wanita).

Sepanjang Agustus ini, khalayak berkesempatan untuk melihat Nyai secara langsung. Tidak hanya mitologi tentang Nyai Roro Kidul saja yang menarik, tetapi menyimak lukisan realis karya Basoeki Abdullah akan mengundang decak kagum. Saat Anda mengamati lekat empat karya Basoeki yang dipamerkan dalam gelaran ini, teknik kedalaman yang berkelindan dengan campuran warna gelap membuat lukisan Basoeki selalu memberikan ruang kedalaman melalui kecermatan komposisi dan serangkaian layer. Keterampilan Basoeki itu membuat sosok Nyai Roro Kidul menjadi 'hidup' di dalam kanvas.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro