Memar/Istimewa
Health

Mengapa Memar di Tubuh Bisa Berwarna Kuning dan Hijau?

Newswire
Kamis, 16 Agustus 2018 - 14:40
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Memar terjadi ketika pembuluh darah kecil di kulit rusak, biasanya ketika seseorang cedera pada area kulit seperti jatuh atau menabrak sesuatu.

Seiring waktu, memar berubah warna seiring kerusakan darah di bawah kulit.

Seseorang mungkin dapat memperkirakan berapa lama memar dari warna memar itu. Ketika tubuh memulih dan memecah hemoglobin, atau senyawa yang memberi warna merah pada darah memar akan berubah warna. Ini adalah bagian reguler dari proses penyembuhan.

Namun, warna kulit mempengaruhi penampilan memar. Mereka yang warna kulitnya terang, warna memar umumnya merah dan kuning, sementara warna kulit yang lebih gelap menunjukkan memar yang lebih gelap.

Selama proses penyembuhan, memar biasanya akan melalui warna berikut, seperti dilansir Medical News Today:

Pertama, berwarna merah, karena darah yang kaya oksigen baru saja terkumpul di bawah kulit.

Setelah sekitar 1-2 hari, darah mulai kehilangan oksigen dan berubah warna. Memar yang berumur beberapa hari ini akan tampak biru, ungu, atau bahkan hitam.

Mengapa Memar di Tubuh Bisa Berwarna Kuning dan Hijau?

Kuning dan Hijau

Sekitar 5 hingga 10 hari, warnanya berubah menjadi kuning atau hijau. Warna-warna ini berasal dari senyawa yang disebut biliverdin dan bilirubin yang dihasilkan tubuh ketika memecah hemoglobin.

Setelah 10-14 hari, warna akan berubah menjadi warna coklat kekuningan atau coklat muda.

Akhirnya, setelah memar telah berubah menjadi coklat muda, maka akan mulai memudar. Kebanyakan memar akan hilang tanpa perawatan dalam waktu sekitar 2 minggu.

Kapan perlu khawatir pada memar? Memar biasanya bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Seringkali, ini adalah cedera yang tidak memerlukan perawatan medis, dan orang-orang dapat mengobatinya di rumah. Namun, dalam beberapa kasus, seseorang mungkin ingin mencari pertolongan medis untuk memar mereka, misalnya mereka yang menderita hematoma.

Mengapa Memar di Tubuh Bisa Berwarna Kuning dan Hijau?

Trauma

Hematoma adalah kumpulan besar darah yang terperangkap di dalam jaringan dan ini sering berhubungan dengan trauma yang lebih signifikan.

Ketika hematoma terjadi, memar tidak sembuh dengan mudah. Akibatnya, warna memar tetap warna yang sama dan menyebabkan tingkat nyeri yang sama bahkan setelah beberapa hari. Seseorang mungkin memerlukan perawatan medis untuk mengetahui apakah hematoma memerlukan perawatan lebih lanjut.

Beberapa tanda bahwa seseorang membutuhkan pertolongan medis termasuk memar antara lain: jika memar menyebabkan lengan atau kaki menjadi mati rasa, menyebabkan hilangnya fungsi sendi, anggota tubuh atau otot, ukurannya terus bertambah.

 Lalu, terjadi di tempat yang sama atau berlangsung lebih dari dua minggu, terjadi di samping tulang yang patah, terjadi di kepala atau leher, menyebabkan gangguan penglihatan.

Selain itu, terjadi tanpa diketahui penyebabnya pada perut, kepala, atau batang tubuh, karena ini mungkin menandakan masalah dengan organ internal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro