Bisnis.com, JAKARTA - Meski diabaikan oleh sang mantan tunangan, Pete Davidson, Ariana Grande tetap menunjukkan kepeduliannya.
Dilansir People, Sabtu (15/12/2018) waktu setempat Ariana menggunggah tulisan di twitter-nya yang mengatakan bahwa dirinya ada di bawah rumah Pete Davidson setelah sang komedian menuliskan pesan galaunya yang berlebihan pada instagram pribadinya yang kini sudah dihapus.
"Saya benar-benar sudah tidak mau berada di bumi ini lagi. Saya melakukan yang terbaik untuk bertahan demi kalian tapi sesungguhnya tidak tahu seberapa lama lagi saya bisa menahannya," tulis Pete.
"Saat ini yang bisa saya lakukan adalah untuk menolong orang. Ingatlah apa yang saya katakan kepada kalian," tulis Pete.
Namun sayangnya meski sudah jauh-jauh datang demi menolong sang mantan, Ariana tetap diabaikan.
"Ariana dan Pete tidak pernah berkomunikasi sejak berpisah, tapi itu tidak membuat dia [Ariana] berhenti peduli kepada Pete. Dia sangat panik ketika melihat pesan [Pete] di Instagram. Dia merasa buruk karena dia [Pete] tidak baik-baik saja," kata sumber terdekat Ariana, dikutip dari People, Selasa (18/12/2018).
Pelantun lagu 'Thank You, Next' itu menuliskan kata-kata yang merupakan pesan untuk Pete bahwa dia ada di sana demi Pete meski dia tidak dibutuhkan.
"Saya ada di bawah dan saya tidak akan ke mana-mana jika kamu membutuhkan sesuatu, saya tahu kamu memiliki semua orang yang kamu butuhkan dan itu bukan saya, tapi saya ada di sini juga," tulis Ariana.
Meskipun Ariana sudah ada di sana, dikatakan sumber terdekat Ariana bahwa keduanya tidak bertemu.
"Sampai hari Minggu-nya, Ariana tidak bisa menghubungi Pete. Dia [Pete] mengabaikannya," kata Sumber terdekat Ariana tersebut.
Ariana mengkhawatirkan Pete karena dia masih trauma dengan kematian mantan kekasihnya, Mac Miller yang meninggal pada September 2018 karena overdosis obat-obatan terlarang dan alkohol.
"Ariana masih trauma dengan kematian Mac Miller, dia tidak ingin itu terjadi kepada Pete," tandas sumber tersebut.
