Alzheimer/Ilustrasi-gizmag.com
Health

Ini Sebabnya Olahraga Dapat Melawan Alzheimer

Denis Riantiza Meilanova
Rabu, 13 Februari 2019 - 07:30
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Sebuah studi baru menemukan bahwa olahraga menghasilkan hormon yang dapat meningkatkan daya ingat dan melindungi dari penyakit Alzheimer.

Penelitian ini dipimpin oleh Ottavio Arancio, seorang peneliti di Vagelos College of Physicians and Surgeons and Taub Institute for Research on Alzheimer's Disease and the Aging Brain Universitas Columbia.

Sebuah studi sebelumnya, beberapa tahun yang lalu, menemukan hormon yang disebut irisin yang dilepaskan ke sirkulasi selama aktivitas fisik. Penelitian tersebut menemukan bahwa hormon irisin juga dapat meningkatkan pertumbuhan saraf di hippocampus otak.

"Ini meningkatkan kemungkinan irisin dapat membantu menjelaskan mengapa aktivitas fisik meningkatkan daya ingat dan memainkan peran protektif dalam gangguan otak seperti penyakit Alzheimer," ujar Arancia, dilansir dari Times of India, Rabu (13/2/2019).

Arancio dan rekan-rekannya mencari hubungan antara irisin dan Alzheimer. Menggunakan sampel jaringan dari bank otak, mereka menemukan bahwa irisin ada di dalam hippocampus manusia dan bahwa kadar hippocampal hormon tersebut berkurang pada individu dengan Alzheimer.

Eksperimen ini menunjukkan bahwa irisin, pada tikus, melindungi sinapsis otak dan memori hewan: Ketika irisin dinonaktifkan dalam hippocampus tikus yang sehat, sinapsis dan ingatan melemah. Demikian pula, meningkatkan kadar irisin otak meningkatkan kedua ukuran kesehatan otak.

Para peneliti kemudian melihat efek latihan pada irisin dan otak. Dalam eksperimen yang paling meyakinkan dalam studi ini, para peneliti menemukan bahwa tikus yang berenang hampir setiap hari selama lima minggu tidak mengalami kerusakan memori meskipun mendapat infus beta amyloid, protein penyumbat neuron, penyerap memori yang terlibat dalam Alzheimer.

Mereka menemukan bahwa memblokir irisin dengan obat benar-benar menghilangkan manfaat berenang. Arancio mengatakan, temuan menunjukkan bahwa irisin dapat dimanfaatkan untuk menemukan terapi baru untuk mencegah atau mengobati demensia pada manusia.

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro