Seorang ibu menyusui bayinya./Istimewa
Health

1.000 Hari Kehidupan Tentukan Kesehatan Tiga Generasi

Tika Anggreni Purba
Selasa, 19 Maret 2019 - 12:15
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Status kesehatan Anda hari ini ditentukan oleh terpenuhi atau tidaknya gizi selama seribu hari pertama kehidupan (HPK).

Artinya, kecukupan gizi yang dimiliki seseorang dalam seribu hari pertama kehidupannya, sangat menentukan kerentanan dan kesehatannya di masa depan, bahkan hingga usia tua.

Istilahnya adalah window of opportunity, yaitu masa keemasaan bagi seseorang untuk dipersiapkan kehidupannya untuk masa mendatang.

“Tidak hanya menentukan kesehatan dirinya, tetapi juga generasi selanjutnya, bahkan sampai 100 tahun kemudian, 2-3 generasi mendatang,” kata dokter spesialis gizi sekaligus pengajar ilmu gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rina Agustina.

Menurutnya masa seribu HPK mempengaruhi kualitas hidup dan kesehatan antargenerasi.

Rina mengatakan bahwa hal tersebut tidak hanya menentukan masalah kesehatan di masa depan, tetapi juga masalah kognitif.

“Kalau seseorang tidak terpenuhi nutrisi dengan baik pada masa seribu HPK, dia dapat mengalami stunting,” ujar Rina.

Anak-anak yang mengalami stunting karena kurangnya perhatian terhadap golden period tersebut umumnya sangat rentan terhadap penyakit-penyakit tidak menular seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular ketika dia dewasa.

Jadi, stunting tidak hanya mempengaruhi perkembangan otak dan pertumbuhan fisik saja, tetapi juga berpengaruh terhadap organ-organ tubuh yang lain.

Anak-anak yang mengalami stunting akibat gagalnya pemenuhan gizi di seribu HPK umumnya ditandai dengan tumbuh pendek atau ukuran tubuh tidak sesuai dengan umur.

Selain itu, terjadi keterlambatan dalam perkembangan otak sehingga fungsi kognitifnya terganggu.

Persoalannya, stunting bukanlah masalah sesaat. Seperti telah disebutkan tadi, stunting tidak hanya mempengaruhi kehidupan orang yang mengalaminya, tetapi juga generasi-generasi setelahnya.

“Bahkan bisa jadi seseorang itu stunting karena ibunya juga dulu stunting,” kata Rina.

Itulah sebabnya, kepedulian terhadap generasi kini dan masa mendatang, harus dimulai sejak dini. Mari, perangi stunting bersama!

 

Editor : Nancy Junita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro