Bisnis.com, JAKARTA – Sebelum pembukaan resminya pada 17 April 2019 mendatang, Jewel Changi Airport (Jewel), ikon destinasi terbaru Singapura berbentuk kubah kaca ikonik, hari ini dibuka untuk preview.
Dari 11—16 April, pengunjung yang sudah mendaftarkan diri untuk dapat melihat preview secara gratis akan berkesempatan mengintip destinasi gaya hidup terbaru yang berbeda dari yang lain.
Dirancang oleh arsitek kelas dunia, Moshe Safdie, Jewel akan menyuguhkan desain multi dimensi yang unik dengan nuansa alam yang dipenuhi oleh pepohonan hijau. Air terjun dalam ruangan tertinggi sedunia dengan ketinggian 40 meter, HSBC Rain Vortex, akan menyapa pengunjung saat memasuki Jewel dengan keindahan pemandangan airnya.
Pemandangan tersebut dilengkapi dengan aktraksi wisata, tempat berbelanja, restoran, dan akomodasi yang dapat dinikmati oleh pengunjung dan wisatawan.
“Tujuan dari Jewel Changi Airport adalah menjadi destinasi berkonsep ‘dunia bertemu dengan Singapura, dan Singapura bertemu dengan dunia,” ujar Hung Jean, Chief Executive Officer, Jewel Changi Airport dalam keterangan resmi, Kamis (11/4/2019).
Jean menjelaskan bahwa, hanya dengan penerbangan kurang dari 2 jam dari Jakarta, wisatawan Indonesia akan dimanjakan dengan surga ritel dan kuliner, atau menonton film blockbusters terbaru di Jewel. Secara keseluruhan, Jewel memiliki lebih dari 280 toko dan restoran dengan konsep yang menarik dan brand internasional termuka.
"Jewel memiliki area khusus bagi brand lokal Singapura di Lantai 1, yang ditujukan sebagai fasilitas one-stop-shop bagi wisatawan mancanegara untuk dapat membawa pulang hasil karya asli Singapura sebagai cinderamata," lanjutnya.
Pada 2018, Bandara Changi melihat sekitar 8,2 juta pergerakan penumpang antara Singapura dan Indonesia. Saat ini, Bandara Changi sudah terhubung ke 15 kota di Indonesia yang dilayani oleh 11 maskapai dengan 533 penerbangan setiap minggu.
