Bisnis.com, JAKARTA - Memiliki anak yang gemar membaca mungkin menjadi impian bagi banyak orang tua. Tentu saja, dengan suka membaca, anak diharapkan bakal memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas sebagai modal penting dalam jenjang pendidikan berikutnya.
Akan tetapi, kebiasaan membaca pada anak tidak datang secara tiba-tiba. Sebagai orang tua, perlu untuk mengenalkan buku pada anak sejak usia dini agar aktivitas tersebut menjadi bagian dalam tumbuh kembang mereka.
Penulis novel anak Okky Madasari mengatakan bahwa untuk menanamkan rasa kesukaan anak terhadap buku perlu dimulai sejak dini, pasalnya hal tersebut akan lebih mudah dilakukan daripada harus memulai ketika anak telah beranjak remaja yang memiliki banyak sekali hambatan.
Untuk itu, Okky yang awalnya menulis novel-novel untuk remaja dan dewasa mulai beralih dengan membuat karya yang lebih ditujukan untuk anak-anak.
Dia mengaku sebagai orang tua yang juga memiliki seorang anak, merasa gelisah akan minimnya bacaan anak asli Indonesia yang dibuat oleh para penulis lokal. Padahal sekali lagi, pada usia anak-anak, lanjutnya, merupakan waktu yang sangat tepat menumbuhkan kecintaan anak terhadap dunia buku.
“Saya rasa yah, sekarang kita [sebagai orang tua] sudah waktunya memikirkan untuk anak coba ditekan membaca dan bisa tenggelam dalam buku. Jadi harapannya nanti ketika SD dan SMP dia jadi terbiasa,” katanya.
Okky juga bercerita bagaimana dia mengenalkan buku kepada anak sejak usia dini. Sejak anaknya berusia 1 tahun hingga sekarang berusia 4 tahun, Okky selalu berupaya mendongengkan cerita-cerita anak yang ada di dalam buku tertentu.
Hal itu membuat si kecil sangat tertarik dengan buku-buku cerita kendati belum bisa membaca dengan lancar. Dia juga mencoba untuk mengajarkan si anak membaca dengan kadar secukupnya.
"Jangan terlalu dipaksakan, yang penting bikin dia enjoy dan fun,” ujarnya.