Bisnis.com, JAKARTA – Gebyar Pernikahan Indonesia (GPI) 2019 menargetkan sebanyak 17.000 pengunjung. Pameran yang diselenggarakan oleh Parakrama Organizer ini adalah yang kesebelas kalinya digelar.
Menempati area seluas lebih dari 1.500 m2, event yang mengangkat tema budaya Betawi ini akan berlangsung pada 28—30 juni 2019 di Kartini Expo, Balai Kartini, Jakarta.
“Target pengunjung sebanyak 10%—15% lebih banyak dari sebelumnya. Kemarin [GPI ke-10] sebanyak 16.000 pengunjung. Target kali ini sekitar 17.000 pengunjung,” tutur Tommy Yoewono, Managing Director Parakrama Organizer, Rabu (19/6/2019).
Peningkatan 10%—15% dari 16.000 yakni sekitar 17.600—18.400 pengunjung. Pameran tersebut menyajikan lebih dari 150 vendor pernikahan untuk puluhan ribu pengunjung tersebut.
Sementara itu, untuk nilai transaksi ditargetkan sebesar Rp82,5 miliar hingga Rp90 miliar, naik 10%—20% dari GPI sebelumnya sebesar Rp 75 miliar.
“Nilai transaksi ke-10 itu tercatat Rp75 miliar, dilihat dari pengunjung yang menukarkan kupon. Untuk edisi ke-11 ini ditargetkan meningkat 10%—20% dari itu,” lanjutnya.
Gebyar Pernikahan Indonesia diadakan sebagai solusi praktis bagi pasangan calon pengantin di Jakarta untuk mendapatkan segala kebutuhan dan inspirasi pesta pernikahan dalam satu atap. Pameran ini rencananya akan diresmikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.