Bisnis.com, JAKARTA - Band beraliran heavy metal asal Amerika Serikat memutuskan untuk menunda konser di Australia dan Selandia Baru menyusul kembali dirawatnya sang vokalis, James Hetfield, dalam program rehabilitasi.
Kabar ini disampaikan para personil Metallica lainnya, Lars Ulrich, Kirk Hammett, dan Robert Trujillo dalam sebuah pernyataan resmi yang diunggah di Instagram. Ketiganya mengaku merasa 'hancur' dengan keputusan ini.
"Sebagaimana kalian ketahui, saudara kami James telah berjuang menghadapi ketergantungan selama bertahun-tahun. Ia sayangnya harus kembali menjalani program pengobatan untuk kesembuhannya," tulis ketiganya pada Sabtu (28/9/2019).
Mereka pun berjanji akan kembali melanjutkan rangkaian konser di berbagai negara ketika kesehatan James pulih dan didukung dengan jadwal yang tepat.
Hetfield (56) telah secara terbuka mengungkapkan perjuangannya dalam menghadapi ketergantungan terhadap alkohol selama bertahun-tahun.
Adiksi akibat penyalahgunaan alkohol pun terlihat dalam film dokumenter berjudul "Some Kind of Monster" yang rilis pada 2004. Film tersebut menceritakan perjalanan Metallica dalam penggarapan album "St. Anger".
Konser Metallica sendiri dijadwalkan digelar di Perth, Australia pada 17 Oktober mendatang. Sementara konser di Auckland, Selandia Baru dijadwalkan pada 2 November.
Meski mengumumkan penundaan konser, Metallica menyampaikan para penggemar akan memperoleh kompensasi untuk penggantian tiket.
