Bisnis.com, JAKARTA -- Broadway akan tetap ditutup sepanjang sisa tahun ini, dan tidak jelas kapan pertunjukan akan dapat kembali ditampilkan dari atas panggung.
Ini menandai perpanjangan keempat penutupan Broadway, di mana penutupan dimulai sejak Maret ketika pandemi virus corona merebak di Amerika Serikat.
Penutupan ini merupakan periode waktu terpanjang bagi Broadway yang sebelumnya ramai dengan pertunjukkan, para penonton yang antusias dan kerlap-kerlip lampunya.
Dilansir melalui Variety, The Broadway League mengumumkan bahwa para pemilik teater akan mengembalikan atau menukar semua tiket yang dibeli untuk pertunjukan musikal dan teater hingga 3 Januari 2021.
Tetapi ada belum ada kemungkinan kapan pertunjukan akan kembali diadakan.
Untuk pertunjukan yang akan kembali diadakan di Great White Way, tiket pertunjukan untuk musim dingin dan musim semi akan mulai dijual dalam beberapa pekan mendatang.
"Pengalaman Broadway bisa sangat pribadi tetapi juga, sangat penting, komunal," kata ketua dewan The Broadway League, Thomas Schumacher, seperti dikutip melalui Variety, Selasa (30/6).
Reaksi dari 1.000 penonton yang saling terikat dalam satu kesatuan audiens yang menguatkan setiap pemain di atas panggung dan di belakang layar dapat kita saksikan lagi ketika teater Broadway dinyatakan aman untuk membuka pintunya.
Schumacher menyampaikan bahwa setiap anggota komunitas Broadway ingin sekali kembali bekerja berbagi cerita yang menginspirasi audiens melalui kekuatan transformatif dari pengalaman secara langsung.
Untuk saat ini, keamanan para pemain, kru, orkestra, dan penonton adalah prioritas utama dan The Broadway League berharap dapat kembali ke panggung hanya jika sudah dinyatakan aman.
"Satu hal yang pasti, ketika kami kembali kami akan lebih kuat dan [keberadaan kami] lebih dibutuhkan dari sebelumnya," kata Schumacher