Bisnis.com, JAKARTA – Untuk melindungi anak dari paparan Virus Corona, orangtua perlu memberi pemahaman kepada anak untuk melaksanakan protokol kesehatan, meskipun tidak mudah.
Dokter Spesialis Anak Purnama Fitri dari RSUP Fatmawati berbagi tips untuk memberikan pemahaman pada anak menjalankan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, dan agar tetap betah berada di dalam rumah.
“Anak-anak sendiri terutama yang masih kecil susah diberikan pemahaman terkait protokol kesehatan, tipsnya untuk memberikan pemahaman salah satunya adalah bagi orangtua agar atau pengasuh menjadi role model. Misalnya orangtua bisa mencontohkan cuci tangan lewat lagu-lagu, sehingga anak lebih mudah teringat,” ungkap Fitri, Kamis (23/7/2020).
Kemudian, orangtua bisa menggunakan kata-kata sederhana.
Ketika sudah melakukan protokol kesehatan dengan baik seperti mencuci tangan dengan benar, orangtua bisa memberikan pujian supaya anak tetap mau melakukan protokol kesehatan.
Untuk penggunaan masker, Fitri menganjurkan digunakan hanya untuk anak usia di atas 2 tahun. Untuk anak di bawah 2 tahun dianjurkan memakai alat pelindung yang dapat menutupi wajah, hidung, mulut.
Baca Juga Google Doodle Rayakan Hari Anak Nasional |
---|
“Misalnya untuk anak bayi, ketika keluar rumah kereta dorongnya diberi barrier seperti selimut atau lapisan plastik, tapi jangan sampai anak malah jadi sesak napas,” jelasnya.
Lebih lanjut, apabila anak di atas usia 2 tahun memang tidak bisa menggunakan masker, bisa juga memakai face shield kalau harus ke luar rumah.
“Terus berikan edukasi dan anjuran kepada anak ketika harus ke luar rumah, sambil diberikan contoh. Ketika di luar, beikan arahan juga kepada anak untuk menghindari paparan dari orang yang sedang batuk, itu tetap harus kita perhatikan karena penularan Covid-19 itu seperti itu,” tambahnya.
Kemudian, pastikan untuk menjaga imunitas keluarga. Orangtua harus memastikan asupan gizi seimbang anak terpenuhi, dengan makan-makanan sehat dan bergizi, tidur yang cukup, pemberian ASI eksklusif pada anak 0-6 bulan, tetap lengkapi imunisasi, dan pastikan tetap mendapatkan aktivitas fisik yang cukup.