Elon Musk
Relationship

Studi Ungkap Kaitan Insomnia dan Kewirausahaan

Nirmala Aninda
Senin, 5 Oktober 2020 - 14:28
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Apa kesamaan antara pengusaha terkenal seperti Bill Gates dan Elon Musk selain punya banyak uang di bank?

Musk mungkin yang paling terkenal sebagai bos yang paling kurang tidur, dia mengatakan kepada The New York Times pada tahun 2018 bahwa seringkali di harus memilih untuk tidak tidur atau minum obat.

Tetapi sebuah studi baru dari University of Central Florida dan diterbitkan dalam jurnal Entrepreneurship Theory and Practice menunjukkan bahwa para pengusaha terkenal ini mungkin selalu mengalami masalah tidur.

Seperti dilansir melalui Inverse, kecenderungan seperti ADHD inilah yang mendorong mereka ke perilaku kewirausahaan, membantu mereka meluncurkan perusahaan. Tapi itu tidak berarti bahwa orang tidak perlu tidur.

"Kami tidak menganjurkan mengurangi waktu tidur Anda untuk terus maju," kata Jeff Gish, profesor bisnis di University of Central Florida dan rekan penulis makalah tersebut, dalam siaran pers tentang penelitian tersebut.

"Kami mengatakan bahwa tampaknya ada hubungan yang menarik antara tidur dan kewirausahaan. Kecenderungan seperti ADHD bisa menjadi keuntungan, bukan menjadi penghalang dalam mencari peluang,"seperti dikutip Senin (5/10).

Para peneliti menemukan hubungan antara kurang tidur dan kewirausahaan setelah melakukan empat penelitian yang melibatkan lebih dari 800 orang. Dalam studi pertama, 350 peserta mengisi survei tentang kecenderungan tidur dan ADHD mereka selama enam bulan terakhir.

Setelah menjawab pertanyaan seputar kebiasaan tidur, peserta ditanya tentang niat mereka untuk memulai atau membangun bisnis dalam 5hingga 10 tahun ke depan.

Kelompok ini kemudian dibagi menjadi dua: satu mendapatkan tidur malam tanpa gangguan dan bangun keesokan harinya untuk mengisi survei tentang kualitas tidur, kecenderungan mirip ADHD, dan niat untuk memulai bisnis baru.

Sedangkan yang lainnya mengisi total 10 survei mulai pukul 10 malam, satu malam dan setiap jam hingga pukul 7 pagi keesokan harinya sehingga kurang tidur.

Studi kedua dan ketiga mensurvei 300 orang dan juga menetapkan hubungan antara kecenderungan seperti ADHD, masalah tidur, dan kecenderungan kewirausahaan.

Studi terakhir melibatkan survei terhadap 176 pengusaha yang aktif. Rata-rata, peserta berusia 43 tahun, telah bekerja sendiri setidaknya selama tujuh tahun, dan memulai sekitar dua bisnis. Sedikit lebih dari setengahnya adalah laki-laki.

Hasilnya? Menurut ringkasan tersebut, masalah tidur yang tidak permanen menimbulkan kecenderungan seperti ADHD dan dapat memacu niat wirausaha bahkan di antara para wirausahawan yang sudah aktif di industri.

"Kami terkejut bahwa masalah tidur secara konsisten memengaruhi niat wirausaha orang yang mengetahui tantangan dalam memulai bisnis," kata Brian C. Gunia, seorang profesor di Carey Business School Universitas John Hopkins dan salah satu penulis makalah tersebut.

Namun, para peneliti mengatakan bahwa mereka ingin orang berpikir lebih banyak tentang konsekuensi dan manfaat potensial dari kebiasaan tidur yang buruk.

Meskipun mereka dapat mendorong individu untuk memulai usaha bisnis, masalah tidur dapat merusak kinerja.

"Meskipun masalah tidur mungkin memikat seseorang untuk berkarir sebagai wirausaha, jika masalah tidur terus berlanjut, mereka selanjutnya dapat meninggalkan individu tanpa kompetensi kognitif dan emosional untuk menjadi wirausaha yang efektif dalam praktiknya," ujar Gish.

 

Penulis : Nirmala Aninda
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro