Perawat yang mendapatkan suntikan vaksin virus corona terinfeksi Covid-19 sepekan kemudian./vaksin Pfizer./Antara-Reuters
Health

Usai Disuntik Vaksin Virus Corona, Perawat UGD Terinfeksi Covid-19

Novita Sari Simamora
Senin, 18 Januari 2021 - 20:52
Bagikan

Dapat Dosis Pertama Vaksin Virus Corona, Masih Bisa Terinfeksi Covid-19

Bisnis.com, JAKARTA - Para ahli menyarankan kepada masyarakat agar bisa memenuhi syarat vaksin virus corona (Covid-19) dosis pertama dan kedua agar tidak terinfeksi Covid-19.

Mengutip dari Sheknows, Senin (18/1/2021), mengungkapkan bahwa vaksin virus corona tidak akan langsung menjadi ‘peluru perak’ untuk mengakhiri pandemi Covid-19. Usai mendapatkan vaksin, maka setiap orang tidak boleh lalai untuk menerapkan 3M.

Adapun afiliasi ABC di San Diego melaporkan bahwa perawat di ruang unit gawat darurat (UGD) dinyatakan positif virus corona setelah 6 hari menerima vaksin Pfizer. Berdasarkan dokumen Food and Drug Administration (FDA), vaksin Covid-19 Pfizer membutuhkan waktu sekitar 10 dan 14 hari untuk memberikan perlindungan usai mendapatkan dosis kedua.

Vaksin virus corona bisa mengurangi risiko sakit parah akibat Covid-19 dan mencapai tingkat kemanjuran 95 persen setelah dosis kedua. Jadi pada rentang waktu antara dosis pertama dan kedua, maka setiap orang harus berhati-hati.

Selain itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mencatat bahwa, meskipun berbagai vaksin sedang dikembangkan, tujuannya masing-masing adalah untuk menambah sistem kekebalan dalam mengenali dan melawan virus yang menyebabkan Covid-19. Terkadang proses ini bisa menimbulkan gejala, seperti demam.

Gejala ini normal dan merupakan tanda bahwa tubuh sedang membangun kekebalan. Biasanya dibutuhkan beberapa minggu bagi tubuh untuk membangun kekebalan setelah vaksinasi.

Menurut FDA, ada kemungkinan seseorang terinfeksi virus corona yang menyebabkan sebelum atau setelah vaksinasi dan jatuh sakit. Ini karena vaksin tidak memiliki cukup waktu untuk memberikan perlindungan.

Jika tubuh Anda mengembangkan respons imun, yang merupakan tujuan vaksinasi, ada kemungkinan Anda dapat dites positif pada beberapa tes antibodi. Tes antibodi menunjukkan Anda pernah mengalami infeksi sebelumnya dan bahwa Anda mungkin memiliki tingkat perlindungan tertentu terhadap virus. Para ahli saat ini sedang melihat bagaimana vaksinasi Covid-19 dapat memengaruhi hasil pengujian antibodi.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro