Bisnis.com, JAKARTA - Pengamat kesehatan, Ari Fahrial Syam mengungkapkan bahwa pada tahun lalu banyak masyarakat Indonesia yang tidak percaya bahwa virus corona masuk Indonesia.
Tepat pada 30 Januari 2020, FKUI melakukan Seminar terkait Wabah Coronavirus: Status Terakhir di Indonesia. Seminar tersebut dilakukan secara gratis.
"Tahun lalu, 30 Januari 2020, ketika sebagian besar masih tidak percaya bahwa virus Covid-19 ini sampai ke Indonesia, Kami sudah mengingatkan bahwa tinggal menunggu waktu virus ke Indonesia," ungkapnya dalam Twitter, Jumat (29/1/2021).
Ari mengungkapkan bahwa fakta yang terjadi bahwa Indonesia sudah memiliki 1 juta kasus infeksi virus corona.
Hingga 28 Januari 2021, jumlah kasus virus corona di Indonesia mencapai 1,03 juta, dari angka tersebut sebanyak 842.122 orang dinyatakan sembuh, 166.540 masih dirawat dan 29.331 orang meninggal dunia.
Untuk mencegahan penularan virus corona yang lebih masif, pemerintah melakukan pembatasan sosial dan aktivitas di beberapa provinsi.
Selain itu, pemerintah juga sudah mendatangkan vaksin virus corona (Sinovac) dari China. Vaksinasi tahap pertama dilakukan kepada tenaga kesehatan, sebagai garda terdepan yang sering bersentuhan dengan pasien virus corona.
Tahun lalu 30 Januari 2020, ketika sebagian besar masih tdk percaya bahwa virus COVID-19 ini sampai ke Indonesia,kami sdh mengingatkan bahwa tinggal menunggu waktu virus ke Indonesia faktanya 1 thn setelah peringatan kami, kasus sdh tembus 1 juta di Indonesia.@infosehatfkui pic.twitter.com/7bUMKUH4HO
— Dr.Ari Syam (@DokterAri) January 29, 2021