Bisnis.com, JAKARTA - Setelah menjadi perbincangan hangat tokoh-tokoh dunia, jejaring sosial berbasis obrolan suara Clubhouse akhirnya ikut populer di Tanah Air.
Tak sedikit kalangan selebritas, influencer, hingga tokoh politik yang memutuskan untuk bergabung ke Clubhouse Mereka berlomba-lomba membagikan tangkapan layar dari akun jejaring sosial itu lewat sejumlah media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Facebook.
Sebagian diantaranya ada yang bertanya-tanya bagaimana cara menggunakannya. Ada juga yang belum bisa bergabung dan bertanya-tanya kepada netizen mengapa hal itu bisa terjadi.
Daripada Anda ikut bingung sama seperti mereka, alangkah baiknya untuk menyimak penjelasan mengenai cara kerja Clubhouse di bawah ini.
Melansir Bustle pada Rabu (17/2/2021), Clubhouse untuk sementara hanya bisa digunakan oleh pengguna perangkat berbasis iOS. Belum ada informasi lebih lanjut kapan jejaring sosial itu bisa dinikmati oleh pengguna perangkat Android.
Namun yang jelas, CEO Clubhouse Paul Davidson sebelumnya menegaskan bahwa jejaring sosial yang dibuatnya terbuka untuk semua orang, termasuk pengguna Android.
Kemudian, beralih ke cara penggunaannya. Pertama, Anda diwajibkan untuk mengunduh aplikasi Clubhouse di perangkat Anda sebelum melakukan pendaftaran.
Syarat mendaftar tidak banyak, cukup siapkan alamat surel yang masih aktif untuk kemudian didaftarkan. Setelah didaftarkan, alamat surel Anda sudah masuk dalam daftar tunggu untuk mendapatkan undangan dari pengguna lainnya atau rekan Anda yang sudah lebih dahulu mendaftar.
Apabila tak kunjung mendapatkan undangan, Anda tak perlu khawatir karena saat ini Clubhouse masih dalam tahap pengembangan atau versi beta yang mana penggunaannya masih terbatas. Jadi, ada baiknya Anda sedikit bersabar.
Adapun untuk penggunaannya, setelah memiliki akun, maka pengguna akan menerima rekomendasi obrolan yang akan terjadi dalam waktu dekat. Rekomendasi ini didasarkan pada pemilihan yang dilakukan pada bagian awal pendaftaran, sehingga topik yang disukai akan muncul lebih sering.
Nantinya pengguna bisa bergabung dalam panggilan bersama, dan bisa mendengarkan materi yang disampaikan oleh narasumber. Hanya beberapa orang yang akan berbicara, dan sisanya berperan sebagai peserta yang mendengarkan.
Lebih lanjut, algoritma Clubhouse dapat menghubungkan buku alamat ponsel Anda dan menggabungkannya dengan siapa pun yang Anda pilih untuk diikuti. Dengan demikian, secara otomatis Anda akan terhubung dengan teman-teman atau kolega Anda secara langsung tanpa perlu mengikuti akun mereka satu per satu.
Sementara itu, saat ini Clubhouse terancam diblokir di Indonesia jika tidak mendaftarkan diri sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) ke pemerintah.
"Clubhouse belum terdaftar di Kominfo dan kami harap dapat mendaftar sesuai ketentuan dalam Peraturan Menteri No 5 Tahun 2020," ungkap Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika Dedy Permadi, dikutip Bisnis, Rabu (17/2/2021).
Pemerintah melalui Kementerian Kominfo telah mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 5/2020 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik Lingkup Privat.