Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 dan biaya hidup yang mahal membuat banyak orang keluar dari beberapa kota besar.
Dilansir dari Insider, kekhawatiran atas pandemi Covid-19 ditambah dengan pilihan untuk bekerja dari jarak jauh mendorong ratusan ribu orang pindah ke luar kota untuk mencari tempat tinggal yang lebih murah dan tidak ramai.
Menurut Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang, sebanyak 401.805 orang pergi meninggalkan Tokyo pada 2020. Jumlah ini merupakan yang terbanyak sejak kementerian mengeluarkan data, yakni pada 2014.
Secara keseluruhan, jumlah orang yang memilih pindah dari ibu kota meningkat 4,7% dibandingkan periode yang sama pada 2019.
Sementara itu, jumlah orang yang memilih pindah ke kota juga mengalami penurunan sebesae 7,3%. dengan arus masuk bersih orang yang bergerak ke kota turun 62% menjadi 31.125.
Saat ini prefektur pesisir tetangga di selatan Tokyo, sebagai pilihan utama bagi mereka yang menginginkan perubahan lingkungan, tetapi ingin mempertahankan pekerjaan mereka di kota.
Namun bagi sebagian orang, waktu yang mereka habiskan untuk bekerja dan tinggal di Tokyo sudah selesai dan dibersihkan.
Yoshiko Akiyama, salah seorang yang bekerja di industri seni dan desain, telah bekerja dari jarak jauh selama lebih dari setahun.
6 bulan lalu, Akiyama mengemasi tasnya dan pindah melintasi Jepang ke Himeji, sebuah kota di pegunungan prefektur Hyogo.
Sebelum pindah, dia telah tinggal di Tokyo selama hampir lima belas tahun.
"Selama pandemi, saya tinggal sendirian di Tokyo," katanya. "Terjebak di apartemen saya sepanjang hari membuat saya mempertimbangkan kembali ke prioritas saya. Saya bertanya-tanya mengapa saya membayar begitu banyak uang sewa untuk tinggal di tempat yang begitu kecil ketika pilihan lain di kota lain tersedia," tambahnya.
Peningkatan signifikan dalam migrasi antar kota mencerminkan tren serupa di Amerika Serikat.
Pandemi COVID-19 telah menjadi penyebab utama migrasi massal ke luar kota seperti New York dan Los Angeles karena banyak pekerja memilih untuk pindah kembali ke negara bagian asalnya atau kota yang tidak terlalu ramai.
Biaya hidup yang tinggi, pajak, dan iklim politik menjadi penyebab-penyebab banyak orang menjauh dari kota-kota besar.
