Bisnis.com, JAKARTA - Perubahan gaya hidup yang drastis di masa pandemi ini memicu stres dan ketidakseimbangan hormon. Hal ini berakibat pada emosi yang tidak karuan atau mood swing.
Melansir dari Tatlerthailand, menurut pengobatan tradisional Tiongkok, emosi atau stres yang berlebihan menghasilkan stagnasi di berbagai bagian tubuh. Dengan begitu, energi vital, atau dikenal sebagai qi dan darah tidak mengalir dengan baik.
Jika tidak ditangani, penyumbatan ini, seperti korsleting, akan berubah menjadi peradangan yang terlihat dan akhirnya menyebabkan penyakit dan penuaan dini.
Untuk mengembalikan mood menjadi stabil bisa memanfaatkan tumbuhan yang punya khasiat menenangkan gejolak internal. Beberapa bunga memiliki zat yang baik bagi mental dan juga untuk kecantikan.
Dengan konsultasi dari ahli pengobatan Tiongkok, berikut lima bunga yang dapat dikonsumsi sebagai minuman teh guna memperbaiki mood :
1. Mawar
Bunga klise ini lebih dari sekadar tanda cinta romantis. Mawar kering telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak jaman dahulu untuk menghilangkan melankoli dan mempercantik kulit. Rosa rugosa bekerja dengan mengatur dan memperlancar sirkulasi qi. Secara efektif menghilangkan stres yang menumpuk dan beracun bagi kewarasan. Bunga ini juga digunakan untuk mereda nyeri dan gejala menstruasi. Rendam beberapa tunas ke dalam air panas, dan nikmati efek magisnya yang menenangkan saraf. Selain itu teh dapat digunakan sebagai penyegar kulit untuk meredakan iritasi.
2. Krisan Putih
Pada zaman dahulu bunga Krisan putih bersih dipersembahkan kepada kaisar kuno sebagai simbol umur panjang. Bagi kaum milenial, tanaman ini telah digunakan untuk mengobati pilek dan penyakit mata. Bahkan ahli pengobatan modern mencurigai khasiat bagi anti-HIVnya. Krisan putih memiliki rasa yang sedikit pahit dibandingkan dengan krisan kuning, serta efek mendinginkan dari kandungan borneol dan kampernya.
Bunga ini dapat membentengi paru-paru dari infeksi virus, serta mendinginkan kulit dan menenangkan saraf. Selain diminum sebagai teh, airnya rebusannya juga baik bagi kulit. Air rabusan bunga ini dapat menenangkan kemerahan dan eksim atau memudarkan melasma pada kulit.
3. Forsythiae Fructus
Forsythiae Fructus atau dikenal dalam pengobatan Tiongkok sebagai Lian Qiao, adalah buah dari tanaman Forsythia suspensa yang berbunga kuning. Secara tradisional digunakan untuk menurunkan panas, khususnya di sekitar area dada, dan mengusir kekuatan eksternal yang merusak tubuh. Para ilmuwan modern telah mengkonfirmasi khasiat bagi hepatoprotektif, kemudian pelindung saraf, dan kardiovaskular. Rebusan buah kering memberikan sedikit sensasi kesemutan dan sangat efektif dalam mengobati gejala fisik seperti bisul, luka bakar, demam tinggi. kemudian manfaaat bagi psikis untuk mengurangi mudah tersinggung, gelisah, depresi dan susah tidur. Seperti banyak jenis herbal lainnya, teh dapat dicerna atau dioleskan untuk meredakan iritasi kulit.
4. Safron dan Kesumba
Safron atau Crocus sativus, dan kesumba atau Carthamus tinctorium adalah dua tumbuhan yang sangat berbeda. Namun bila menyangkut pengobatan tradisional Tiongkok khasiatnya sangat mirip. Kelopak merah menyala dari bunga tersebut menyehatkan jantung dan meningkatkan sistem peredaran darah. Keduanya dapat meningkatkan kualitas darah dan mengobati gangguan depresi. Selain itu, ramuan dari kedua bunga tersebut juga banyak digunakan untuk melancarkan menstruasi serta membuat kulit bercahaya. Karena khasiatnya yang membersihkan, kedua bahan tersebut dilarang keras bagi wanita selama kehamilan.
5. Teratai
Teratai Suci, atau Nelumbo nucifera, telah lama dianggap sebagai simbol spiritual di banyak budaya. Agama Buddha memaknai mekarnya tanaman air tersebut dengan pencerahan. Sementara dewa Hindu sering terlihat duduk di atas atau memegang bunga teratai. Bunga ini paling sering digunakan bagi obat karena khasiatnya yang menenangkan. Minuman teh yang terbuat dari kelopak bunga dan serbuk sari teratai untuk mendinginkan fisik dan mental. Bunga ini dapat menutrisi sistem saraf, menyembuhkan kelelahan, insomnia serta menenangkan kecemasan. Nutrisi dari tanaman juga terbukti secara ilmiah dapat memperhalus rambut dan kulit.
