Bisnis.com, JAKARTA - Jejak Islam di Spanyol bisa Anda rasakan lewat pengalaman menyantap menu khas Al-Andalus, menu Ramadan baru di restoran Mare Nostrum Jakarta.
Spanyol yang dahulu dikenal dengan sebutan Al-Andalus merupakan jalur utama Islam masuk ke benua Eropa.
Beribukota di Granada, bangsa Arab atau yang dikenal dengan sebutan bangsa Moor mulai meninggalkan jejak tradisi Islam di wilayah Spanyol dan sekitarnya.
Jejak tradisi ini bisa dilihat melalui berbagai bangunan terkenal di wilayah selatan Spanyol, serta makanan khasnya.
“Budaya Islam itu sangat erat kaitannya dengan Spanyol, namun tidak banyak orang yang tahu itu. Saya rasa bulan Ramadan ini adalah waktu yang tepat untuk mengenalkannya kembali. Semoga dengan adanya menu khas Al-Andalus, Anda memiliki lebih banyak opsi hidangan untuk menikmati saat berbuka puasa bersama keluarga,” kata Marc Mallolas Castro, Managing Partner Mare Nostrum Jakarta, dalam siaran resmi, Selasa (27/4/2021).
Untuk mengenalkan jejak Islam di Spanyol tersebut pada Ramadan ini Mare Nostrum Jakarta menggandeng para Michelin-chef peraih penghargaan World’s 50 Best Restaurant asal Barcelona, Eduard Xatruch, Oriol Castro, dan Mateu Casañas.
Mare Nostrum Jakarta menciptakan kreasi menu khas Al-Andalus yang diberi nama Menu Alhambra.
Paket menu khas Al-Andalus ini terdiri dari berbagai jenis hidangan, yaitu Tempura Dates, buah kurma yang digoreng dengan bumbu racikan spesial sehingga tekstur dan rasanya menjadi lebih creamy, Morrocan Tea with Tangerine. Tentunya teh yang satu ini bukanlah teh biasa.
Campuran tangerine espuma-nya menjadikan manisnya pas untuk minuman berbuka puasa, Cod Buñuelos with Honey Air, santapan gorengan dari bahan ikan kod yang kaya gizi dengan tambahan busa madu yang unik.
Anda juga bisa mencicipi Lamb Al-Andalus, daging domba yang dimasak dengan teknik dan resep asli dari Spanyol dan disajikan dengan roti naan, serta Pandan Flan, hidangan penutup yang terbuat dari daun pandan.