Bisnis.com, JAKARTA – Spirulina menjadi salah satu makanan super yang dikatakan memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Spirulina adalah tanaman ganggang biru-hijau yang dapat dikonsumsi sebagai suplemen makanan. Habitat tumbuhan ini di kolam atau di danau dengan air asin atau tawar.
Spirulina adalah salah satu tanaman alami atau organik dengan kandungan nutrisi yang sangat tinggi. Kini, kapsul dan bubuk spirulina telah tersedia secara luas. Dan, biasanya bubuk spirulina digunakan untuk tambahan smoothie dan makanan lainnya.
Ada banyak sekali manfaat yang diberikan oleh tanaman ini sehingga membuatnya mendapatkan predikat makanan super
Melansir dari luxurylifestylemag, Kamis (24/6/2021) berikut manfaat luar biasa spirulina bagi kesehatan :
1. Sifat antioksidan dan anti-inflamasi
Spirulina mengandung antioksidan phycocyanin yang menjadikannya berwarn biru-hijau. Kandungan tersebut dapat menghambat radikal bebas dalam tubuh, dan bereaksi dengan makanan sifat lain yang dapat merusak DNA dan sel.
Peradangan kronis yang disebabkan oleh radikal bebas dapat menyebabkan sejumlah penyakit yang mengancam jiwa, maka sifat antioksidan di dalamnya juga penting dalam memperlambat penuaan. Antioksidan juga memperbaiki penuaan dini karena meremajakan sel-sel kulit dan memperkuat otot.
2. Pengobatan diabetes
Beberapa penelitian kecil menunjukkan bahwa mengonsumsi spirulina dapat mengurangi kadar gula darah. Hasil temuan ini dari mereka yang menderita diabetes. Pada penelitian yang diterbitkan pada 2013, kandungan phycocyanin ditemukan untuk merangsang fungsi insulin tubuh.
3. Menurunkan kadar kolesterol
Satu studi membuktikan bahwa suplementasi spirulina mengurangi konsentrasi trigliserida dan LDL-C yang tidak sehat dan meningkatkan produksi HDL-C. Tanaman ini mengurangi kemungkinan penyakit kardiovaskular dengan margin yang cukup besar.
4. Penurunan berat badan
Sebuah studi percontohan dari 15 pasien dengan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD) menunjukkan bahwa 6 g terapi spirulina mengurangi berat badan sebesar 8,1 persen untuk orang-orang antara usia 29 dan 62 tahun. Ini adalah hasil yang sangat menggembirakan karena dapat memungkinkan orang memerangi obesitas.
5. Detoksifikasi tubuh
Makanan, udara, dan air mengandung zat berbahaya seperti karbon tetraklorida, heksaklorosikloheksana, lindan, deltametrin, merkuri, arsenik, timbal, fluorida, dan besi yang menyebabkan penyakit. Penelitian menunjukkan bahwa spirulina memiliki efek bioaktif seperti sifat antitoksik yang mendetoksifikasi tubuh dan melindungi sel dari kerusakan.