Dokumentasi - Seorang pria mengendarai sepeda membawa anak-anak  melewati sebuah jalan di tengah mewabahnya virus Corona (COVID-19), di Hanoi, Vietnam, Senin (27/7/2020)./Antara/Reuters-Kham
Health

Waspada! Covid-19 Varian Delta Cenderung Menyerang Anak-Anak

Meuthia Novianthree Nafasya
Senin, 28 Juni 2021 - 15:09
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) menemukan Covid-19 varian Delta yang ditemukan di India cenderung menyerang anak-anak.  
 
Varian Delta ditemukan di sejumlah daerah yang mengalami lonjakan Covid-19 dan terdapat fakta bahwa pasien anak-anak di bawah umur 18 tahun lebih mudah tertular.
 
“Ada kecenderungan kalau lihat varian Delta ini pada umur di beberapa rumah sakit kami melihat umur di bawah 18 tahun, di bawah 10 tahun sudah ada yang kena,” kata Plt. Dirjen P2P Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu seperti dikutip dari akun Twitter Indonesia Baik (@indonesiabaik.id), Senin (28/6/2021).
 
Terjadi peningkatan penularan dan bahkan menyebabkan kematian pada anak-anak berdasarkan kasus baru harian Covid-19. Dilansir dari @indonesiabaik.id, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga memaparkan data nasional menunjukkan bahwa konfirmasi Covid-19 pada anak mencapai 12,5 persen. Hal ini terjadi pada anak usia 0-18 tahun.


 Gejala pada anak yang ditimbulkan dari varian Delta ini pada dasarnya hampir memiliki kesamaan seperti demam, batuk, dan masalah pernapasan.
 
“Perbedaan yang kami amati sama, gejala klinisnya itu sama. Karena paparan itu melalui droplet aja varian baru juga bisa terpapar Corona virus melalui airbone,” kata Maxi.
 
Seperti yang diketahui, Kemenkes telah menyebutkan bahwa varian Delta memiliki tingkat penularan lebih tinggi dibandingkan dengan varian sebelumnya. Indonesia mengalami lonjakan kasus pasca libur hari raya Idul Fitri di sejumlah daerah salah satunya, Kudus. Diketahui, varian yang ditemukan di Kudus mayoritas merupakan varian Delta.

Melihat lonjakan yang terjadi tersebut, peran orang tua sangat penting dalam menjaga dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada anak-anak. Hal tersebut wajib dilakukan agar anak-anak dapat terhindar Covid-19 yang mana masih belum ditemukannya vaksin yang efektif untuk anak-anak. 

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro