Bisnis.com, JAKARTA – Bertepatan dengan hari ini, waktu mempertemukan dengan hari Jumat bertanggal 13. Mitosnya, hari Jumat yang jatuh pada 13 akan menjadi hari keramat atau sial bagi sebagian orang. Apa sebenarnya kisah di balik Friday the 13th ini?
Mitos Friday The 13th ternyata dimulai sejak zaman dahulu. Melansir dari history.com, ketakutan akan tanggal 13 bermula dari Kode Hammurabi kuno, yang dilaporkan telah menghilangkan hukum ke-13 dari daftar aturan hukumnya.
Meskipun memungkinkan ini hanya kesalahan klerikal, orang-orang yang percaya takhayul ini terkadang menyimpulkan bukti negatif yang sudah berlangsung lama. Takhayul tersebut bertahan lama bahkan hingga muncul kasus psikologis bernama triskaidekaphobia (takut dengan angka 13).
Selanjutnya, mengenai hari Jumat yang secara khusus memiliki kombinasi asal-usul agama dan budaya. Menurut tradisi dari Alkitab, berasal dari peristiwa Perjamuan Terakhir antara Yesus dan 12 rasulnya yang diadakan pada Kamis Putih.
Diterangkan, di hari itu Yesus makan bersama 12 sahabatnya, termasuk Yudas yang mengkhianatinya. Pengaturan tempat duduk di Perjamuan Terakhir tersebut diyakini memunculkan takhayul Kristen bahwa memiliki 13 tamu di sebuah meja adalah pertanda buruk (mencari kematian).
Meskipun begitu, tak sedikit pula penganut Kristen yang meyakini Jumat merupakan hari keramat atau Jumat Agung. Selain karena hari penyaliban Yesus Kristus, juga karena sebagai hari Hawa memberi Adam apel yang menentukan dari Pohon Pengetahuan. Jumat juga menjadi hari dimana Kabil membunuh saudaranya, Habil.
Kisah lainnya tentang Friday The 13th terjadi pada 13 Oktober 1307. Saat itu, Raja Philip IV dari Perancis menangkap ratusan Ksatria Templar, sebuah perserikatan keagaaman dan militer kuat yang dibentuk pada abad ke-12 untuk memertahankan Tanah Suci.
Mereka dipenjara dengan berbagai tuduhan tindakan ilegal hingga tak sedikit yang akhirnya mereka dieksekusi. Kejadian ini dihubungkan kemudian dengan takhayul Friday The 13th, belum dapat ditetapkan kejelasan di balik kebenaran tersebut.
Selain yang telah dijelaskan di atas, masih banyak kisah-kisah traumatis lainnya yang melibatkan dengan Friday The 13th. Jadi bagaimana? Apakah Anda termasuk yang memercayai mitos Friday The 13th?