Bisnis.com, SOLO - Kebahagiaan tengah dirasakan oleh CEO Ruanguru, Adamas Belva Devara. Keinginannya untuk melangkah ke jenjang yang makin serius dengan sang kekasih, Sabrina Anggraini, akhirnya terwujud.
Melalui akun Instagram-nya, lelaki kelahiran Mei 1990 itu lantas membagikan sejumlah momen saat ia melamar Sabrina secara personal.
"She said yes!!! Luckiest man in the world. Alhamdulillah. Bismillah!" tulis Belva pada kolom caption di Instagram, dikutip pada Senin (4/10/2021).
Baca Juga Lamar Kekasih di Halaman Kampus MIT, Begini Kisah Romantis Belva Devara dan Sabrina Anggraini |
---|
Sementara itu, Sabrina sendiri tak menyangka jika Belva bakal melamarnya secepat ini. Ia mengira jika dirinya dan Belva hanya akan menjalani pemotretan di halaman dome Massachusetts Institute of Technology (MIT).
"I said yes. Bener2 kirain lagi mau photoshoot buat foto professional, makanya pake baju rapih .... Masih ga habis pikir @belvadevara bisa kepikirannya di depan dome MIT, mana aku bisa2nya ga curigaaa sama skenarionya ... Now I can never look at this place the same way again. Tempat yang dulunya juga cuma mimpi aku, sekarang punya makna yang lebih dalam lagi... Thank you," tulis Anggraini.
Nah, lalu siapa sih sosok yang berhasil meluluhkan hati Belva ini? Berikut adalah profil Sabrina Anggraini.
1. Alumni Universitas Gadjah Mada
Sabrina Anggraini adalah alumni Ilmu Komputer, Fakultas MIPA, Universitas Gadjah Mada. Ia berhasil lulus dengan predikat cumlaude pada tahun 2016. Tak hanya itu, selama kuliah ia juga sempat memenangi berbagai kompetisi dan mendapat predikat bergengsi, seperti Winner of Best Public Safety App, AT&T Public Safety App Hackathon, Top 8 Best Innovations, Toyota On-Ramp Challenge 2014, Mahasiswa Berprestasi 1 di tingkat fakultas, serta Mahasiswa Berprestasi 2 di tingkat universitas.
2. Melanjutkan S2 di Massachusetts Institute of Technology (MIT)
Saat ini Sabrina tengah melanjutkan studinya di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat, jurusan System Design and Management. Dikutip dari Tempo, Sabrina berharap ilmu yang didapatnya bisa bermanfaat saat ia pulang ke Indonesia nanti.
“Dunia bervolusi, contohnya aku di bidang teknologi sebagai perwakilan wanita Indonesia di MIT, aku berharap apa yang aku dapatkan di sini bisa jadi bekal yang bermanfaat ketika insya Allah pulang ke Indonesia,” ujar Sabrina Anggraini.