Bisnis.com, SOLO - Keluarga Brandon Bruce Lee turut memberikan suara mengenai pemberitaan tragedi mengenaskan di set film Rust.
Lee, yang merupakan putra ikon seni bela diri Bruce Lee, meninggal pada usia 28 Maret 1993, saat syuting "The Crow" di North Carolina.
Namanya mulai menjadi tren di Twitter setelah anggota komunitas online mencatat kesamaan dalam keadaan seputar kematiannya dan Halyna Hutchins, sinematografer yang tertembak oleh aktor Alec Baldwin.
Melalui akun Twitter Brandon Bruce Lee, keluarga tersebut turut memberikan kalimat bela sungkawa.
"Hati kami tertuju pada keluarga Halyna Hutchins dan Joel Souza dan semua yang terlibat dalam insiden 'Rust'," tulis akun tersebut pada Jumat (22/10/2021).
Pihak keluarga Brandon Lee kemudian mengatakan bahwa tak boleh ada yang mengalami kejadian serupa di sebuah set film.
"Tak seorang pun boleh terbunuh oleh pistol di lokasi syuting,"
Our hearts go out to the family of Halyna Hutchins and to Joel Souza and all involved in the incident on “Rust”. No one should ever be killed by a gun on a film set. Period. ?
— Brandon Bruce Lee (@brandonblee) October 22, 2021
Sebelumnya, Jaksa Wilayah Jerry Spivey mengumumkan bahwa tidak ada tuntutan pidana yang akan diajukan atas kematian Lee, dengan mengatakan bahwa meskipun kelalaian adalah faktornya, tidak ada bukti pelanggaran pidana, New York Times melaporkan pada September 1993.
Ibunda Brandon, Linda Lee Cadwell, mengajukan gugatan perdata terhadap studio karena kelalaian yang terjadi di dalam set film. Namun tuntutan tersebut diselesaikan di luar pengadilan.
Kemudian pada 2005, Massee, yang meninggal pada 2016 dalam usia 64 tahun, mengaku trauma dengan tragedi tersebut.
"Apa yang terjadi pada Brandon adalah kecelakaan yang tragis. Itu adalah sesuatu yang akan saya jalani ... Butuh waktu yang lama bagi saya untuk tidak terlalu memikirkannya untuk dapat melanjutkan hidup saya. ," katanya kepada Extra TV.
"Ini sangat pribadi. Ini adalah sesuatu yang saya ingin pastikan ketika saya bekerja bahwa itu tidak pernah terulang. Oleh karena itu, saya sangat sadar akan hal-hal yang salah di set,"