Bisnis.com, JAKARTA - Anda tentu sudah tidak asing dengan obat satu ini. Paracetamol atau acetaminophen merupakan obat yang digunakan untuk meredakan demam dan nyeri.
Tidak heran apabila obat ini digunakan untuk banyak penyakit karena kegunaannya yang mampu meredakan demam dan nyeri, termasuk sakit gigi, nyeri haid, hingga meringankan gejala pasca vaksinasi Covid-19.
Akan tetapi, bila terlalu berlebihan menggunakan paracetamol, obat ini bisa berakibat buruk bagi Anda.
| Baca Juga Tanda-tanda Kamu Keracunan Parasetamol |
|---|
Segala sesuatu yang berlebihan bisa berakibat buruk bagi Anda, begitu pula dengan paracetamol.
Saat Anda terlalu banyak minum paracetamol, melansir Express, Selasa (21/12/2021), Anda mungkin akan merasakan beberapa gejala yang mirip saat Anda sedang pilek. Anda akan mengalami demam, dan bisa saja disertai dengan menggigil serta sakit tenggorokan.
Bila Anda saat itu sedang pilek, tanda-tanda kelebihan parasetamol ini mungkin tidak membantu, tetapi ada tanda-tanda lain yang bisa Anda perhatikan. Misalnya, BAB berdarah atau berwarna hitam, atau urin berdarah atau keruh.
Bisa jadi, Anda juga merasakan sakit di punggung bagian bawah dan timbul bintik-bintik merah pada kulit Anda. Ruam kulit atau gatal-gatal juga bisa menjadi tanda Anda kelebihan paracetamol.
Mayo Clinic mengatakan, ini semua adalah beberapa potensi reaksi merugikan yang disebabkan oleh kelebihan paracetamol.
Reaksi merugikan lainnya juga termasuk:
- Luka, bisul, atau bintik-bintik putih di mulut atau di bibir Anda
- Jumlah urin berkurang secara tiba-tiba
- Pendarahan atau memar yang tidak biasa
- Lelah atau lemah yang tidak biasa
- Mata atau kulit menguning
Anda mungkin overdosis paracetamol, bila Anda mengalami gejala-gejala berikut,:
- Diare
- Keringat berlebih
- Kehilangan nafsu makan
- Mual dan/atau muntah
- Kram perut
- Pembengkakan atau nyeri di perut bagian atas
Jika Anda atau orang disekitar Anda mengalami beberapa gejala di atas, segera mencari bantuan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
